Viral Video Pengawal Ambulans Gak Berkutik Ditilang, Sempat Debat di Pinggir Jalan, Terancam Penjara atau Denda Rp 250 Ribu

By Ahmad Ridho, Sabtu, 7 Desember 2019 | 14:13 WIB

Terlihat anggota polisi lalu lintas meminta Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dari pengendera motor bernopol L 6047 YN.

Baca Juga: Kaki Maling Motor Berdarah-darah Ditembak Polisi, Pengakuan Pelaku Pakai Hasil Uang Jual Motor Curian Untuk Biaya Sekolah Anak

Dalam unggahan Instagramnya @relawanpatwalambulanindo, tertulis caption pihaknya meminta kejelasan yang lengkap dari Divisi Humas Polri.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Yang berhak mengawal adalah Polisi, jadi kalau kami liat ada ambulance dijalan raya, yang terkena macet dijalan raya kalau polisi tidak mau mengawal macem mana?? Indonesia wajib viralkan polisi tersebut.?? Kasih kejelasan yang lengkap dong pak @divisihumaspolri jangan tonton aja min. Jangan lupa follow ig kita ya?? ????????

A post shared by RPAI PUSAT (@relawanpatwalambulanindonesia) on

 "Yang berhak mengawal adalah Polisi, jadi kalau kami liat ada ambulance dijalan raya, yang terkena macet dijalan raya kalau polisi tidak mau mengawal macem mana?? Indonesia wajib viralkan polisi tersebut??

Kasih kejelasan yang lengkap dong pak @divisihumaspolri jangan tonton aja min. Jangan lupa follow ig kita ya??," tulis @relawanpatwalambulanindonesia.

Denda Rp 250 Ribu

Baca Juga: Demi Sesuap Ketenaran, Dua Pemuda Ini Bikin Video Berbahaya Sambil Naik Motor, Netizen: Habis Viral Entar Diuber-uber Polisi

Bila tetap memaksa untuk mengawal, nantinya akan dikenakan pidana seperti dalam Pasal 287 ayat 4.

Yakni kurungan paling lama satu bulan atau denda paling banyak Rp 250.000.

Lantas bagaimana aturan soal pengawalan? Mengutip pasal 12 UU No 22 Tahun 2019 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan?

Disebutkan kewenangan untuk melakukan pengawalan memang menjadi kewenangan kepolisian sebagaimana disebutkan pasal 7 huruf e.