"Istri saya panik, makanya melompat ke sungai. Apalagi kondisi jalan sepi, cuma ada beberapa rumah saja," ungkapnya.
Dalam situasi kepanikan, keempat pelaku memaksa untuk menyerahkan sepeda motor jenis Yamaha Nmax berwarna hijau tosca dengan nopol BG 6568 ABB milik korban.
Tak punya pilihan, Heru lantas menyerahkan hartanya itu.
"Saya takut diapa-apakan, makanya langsung saya kasih saja motor," ucapnya.
Setelah mendapat yang mereka incar, keempat pelaku langsung bergegas pergi meninggalkan Heru bersama istrinya yang sudah kondisi takut tak karuan.
"Ada warga yang bantu saya dan istri. Terus kami langsung ngelapor ke polsek," ucap Warga Perumahan Grand Citra Mandiri 2 Kecamatan Gandus.
Baca Juga: Korban Begal di Lombok Batal Jadi Tersangka, Begini Komentar Anggota Ombudsman RI
Pelaku Diburu Polisi
Polisi masih memburu pelaku begal bersenjata api yang sudah merampas sepeda motor pasangan suami istri saat melintas di Jalan Tanjung Barangan Palembang, Kamis (21/4/2022) malam.
Kapolsek Ilir barat 1 Kompol Roy A Tambunan mengatakan, saat ini laporan korban sudah ditindaklanjuti.
"Ya, laporannya sudah kita terima," ucapnya.
Polisi sudah mendatangi TKP untuk mencari petunjuk dan barang bukti.
"Anggota sudah mendatangi lokasi kejadian, mencari CCTV yang bisa jadi petunjuk dan mengumpulkan barang bukti. Pelaku saat ini masih dalam pengejaran," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Sang Istri Sampai Terjun ke Sungai, Kronologi Begal Tanjung Barangan Palembang
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR