Gridmotor.id - Pesanggrahan mencekam, Geng motor membacok penjaga warkop hingg tewas.
Saat ini polisi masih memburu pelaku pembacokan tersebut.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budi Sartono mengatakan pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi.
"Untuk saksi-saksi sudah dimintai keterangan," kata Budi dikutip dari Tribunnews.com.
"Sudah 10 saksi kami minta keterangan," sambungnya.
Dari 10 saksi tersebut, satu di antaranya merupakan Riki Wahyudi (22), korban yang mengalami luka bacok di bagian punggung.
"Maka dari itu kami dalami dari korban yang memang luka, yang di sasaran awal nanti kami dalami," ujar Budi.
Untuk diketahui, serangan geng motor di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Sabtu (19/9/2020) malam, mengakibatkan satu orang meninggal dunia.
Toto Handoyo, pria berusia 59 tahun tewas akibat terkena sabetan senjata tajam.
Toto meregang nyawa setelah menderita luka bacok di bagian leher.
Padahal, saat itu ia hanya berniat melerai pertikaian antara geng motor dan sejumlah pemuda yang sedang berkumpul di warungnya.
"Dia (Toto) sebenarnya mau melerai, tapi malah kena," kata Kapolsek Pesanggrahan Kompol Rosiana Nurwidajati kepada TribunJakarta.com, Minggu (20/9/2020).
Pantauan di lokasi, polisi telah memasang garis polisi di tempat kejadian perkara (TKP).
Ceceran darah masih terlihat di lantai warung lokasi peristiwa pembacokan.
Selain Toto, pemuda berusia 22 tahun bernama Riki Wahyudi juga terkena luka bacok di bagian punggung.
Riki kini mendapat perawatan di RS Suyoto, Bintaro, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Disebut Miliki Jasa Debt Collector Akhirya John Kei Ditangkap Polisi dan Terancam Hukuman Mati
Rosiana menyebut kepolisian telah mengantongi identitas para pelaku.
"Sudah (kantongi identitas para pelaku), doakan saja mudah-mudahan cepat terungkap," tambahnya.
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR