Anggota geng motor tersebut juga juga membagikan makanan untuk mencoba menghentikan orang keluar mencari pekerjaan dan membahayakan diri mereka sendiri dan keluarga mereka.
Pemimpin mereka Claudio Rodrigues bilang ada sebab warga sekitar berada dalam bahaya besar.
"Tidak ada layanan kesehatan, orang miskin, dan mereka hidup begitu dekat sehingga menjaga jarak sosial tidak mungkin," katanya.
Setelah mereka mengerti rasa takut akan stigma corona, warga miskin sekarang sadar bahwa mereka adalah yang paling mungkin meninggal akibat pandemi ini.
Akhirnya mereka yang tinggal di daerah kumuh berusaha saling mengajarkan cara bertahan agar tetap hidup.
Ia pun membenarkan, banyak yang hidup dalam ketakutan akibat wabah corona.
Source | : | Sky News |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR