“Dia bilang, sebelum terjatuh sebenarnya hendak berhenti, tapi epilepsinya sudah kumat," katanya
"Saya saja kaget tiba-tiba dia tarik gas motornya hingga menabrak motor yang sedang parkir,” tutur Iron.
Melihat korban kejang-kejang dan mulut berbusa, saksi minta bantuan ke anggota Koramil yang berada di seberang warungnya. Bahkan anggota TNI pun datang.
Tetapi karena melihat mulut pria itu berbusa, mereka tidak berani menyentuh.
Baca Juga: Debt Collector Kocar-kacir Dihadapi 7 LSM yang Kompak Bersatu Menentang
Tak lama berselang Polisi juga datang ke TKP.
Polisi juga malah ketakutan tidak berani menyentuh.
“Pria itu bilang mau ke Jimbaran tapi dia tidak mau sebut namanya," pungkasnya.
"Karena sudah sadar dia pergi sendiri naik motor,” tutup Iron.
Source | : | Tribun Bali |
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR