Sadis, Bore Up Yamaha Lexi Tenaganya Tembus Segini, PnP Pula

GridMotor.id - Performa bawaan mesin Yamaha Lexi, sebenarnya sudah cukup untuk pemakaian sehari-hari.

Namun buat yang suka ngebut, sudah banyak paket kencang seperti bore up kit untuk Yamaha Lexi.

Enaknya lagi, paket bore up ini dijamin cocok untuk pemakaian harian, dan plug and play.

Seperti Lexi garapan TDR ini, sukses menggaet tenaga 13 dk, dari hasil dyno.

Baca Juga : Harga Yamaha Aerox 155 Grafis Movistar Bisa Tembus Rp 50 Juta?

Paket bore up ini, berbasis dari punya Aerox 155 VVA ataupun NMAX.

Itu karena mesin 125 cc Lexi, punya basis yang sama dengan dua motor itu sob.

“Jadi part-nya gak perlu bingung, bisa pakai Aerox 155 dan NMAX plug and play tanpa ubahan,” jelas Yudo handoko, Head Outlet, TDR Technology Center.

Fariz / Otomotif

Paket bore up TDR harian untuk Yamaha Lexi

Pakai bore up kit TDR piston 63 mm, membuat kapasitas mesinnya jadi 183 cc.

“Blok berbahan ceramic dan piston forged, dan dibuat flat karena untuk harian dengan perbandingan kompresi 12:1"

"Yang penting ganti oli lebih cepet aja karena penguapan di motor bore up lebih cepat."

"Misal standar tiap 3.000 km kalau sudah bore up jadi 2.000 km,” tambah Yudho.

Lexi bore up TDR ini, untuk area kepala silinder masih menggunakan klep bawaan.

“Karena di TDR gak pernah pakai klep besar, hanya porting lubang-lubangnya saja,” sahut Ari, salah satu mekanik di TDR Technology Center.

Namun buka tutup keempat klepnya sudah diatur ulang.

“TDR punya 3 pilihan noken as, yaitu tipe 01, 02, dan kompetisi. Lexi ini pakai tipe kompetisi,” sebut pria berkacamata ini.

Fariz / Otomotif

Rasio gear Yamaha Lexi dari TDR

Area CVT juga dapat sentuhan paket akselerasi, yang merupakan paketan CVT TDR.

Terdiri dari variator atau pulley depan berikut dengan roller sampai kampas dan mangkok koplingnya.

Lexi ini menggunakan roller dengan bobot rata 12 gram.

“Kampas serta mangkok kopling TDR ini terbuat dari bahan yang lebih bagus, efeknya motor jadi lebih responsif dan tidak selip."

"Di Lexi ini per CVT-nya pakai 1.500 rpm,” tunjuk Yudho yang kantornya di bilangan Pulo Gadung, Jaktim.

Rasio akhirnya pun diganti, standar Lexi 40/13.

“Setelah dicoba galak di putaran rendah tapi atasnya kurang laju."

"Makanya ganti rasio supaya tenaga lebih rata dan nafas panjang. Ganti pakai 33/12,” urainya.

Fariz / Otomotif

Injektor 10 hole TDR untuk Yamaha Lexi

Mengimbangi kapasitas mesin yang sudah naik, serta perbandingan kompresi yang sudah lebih tinggi, asupan bensin ke ruang bakar diperbanyak.

Caranya menggunakan injector TDR 10 hole dengan semprotan 145 cc/menit.

“Jadi gak usah ganti ECU, ini udah cukup,” ucap pria ramah ini

Setelah motor rampung langsung dinaikkan ke atas mesin dyno Dynojet 250i milik TDR Technology Center.

Setelah beberapa kali running didapat tenaga maksimal 13,08 dk dan torsi 12,14 Nm.

Terlihat dari grafik dynonya kali ini Lexi memiliki tenaga yang melonjak sejak kecepatan rendah yang merata.

Data upgrade

Bore up kit: TDR 183 cc
Rasio kompresi: 12:1
Injector: 10 hole 145 cc/menit
Noken as: TDR tipe kompetisi
Pulley: TDR
Roller: 12 gr
Per CVT: 1.500 rpm
Kampas: TDR
Mangkok kopling: TDR
Rasio: TDR 33/12
Knalpot: TDR Special untuk balap 150-200 cc
Filter udara: TDR