Solo Mencekam Titik-titik Masuk Kota Disekat 790 Personel Gabungan TNI Polri Brimob dan Kopassus, Pemotor Berbaju Hitam Diburu

By Aong, Kamis, 24 September 2020 | 13:15 WIB

Gerombolan massa yang berkumpul di Plaza Manahan, Kota Solo, Selasa (15/9/2020) malam dihalau Polisi.

MOTOR Plus-onine.com - Pendatang yang mau ke Solo atau Surakarta tetap waspada dan ikuti perkembangan terbaru.

Kota Solo mencekam  dijaga ketat 790 personel gabungan TNI Polri Brimob dan Kopassus, pemotor berbaji hitam diburu.    

Perburuan terhadap pemotor berbaju hitam oleh pertugas gabungan karena alasan keamanan. 

Seperti puluhan orang diamankan Polresta Solo Selasa malam (22/9/2020), sekira pukul 23.00 WIB dari Plaza Manahan.

Baca Juga: Gibran Putra Presiden Jokowi Tidak Hanya Berputar Otak Saat Hendak Bikin Motor Kustom, Menghadapi PSBB Total harus Cari Akal Agar Jualannya Tetap Jalan

Baca Juga: Bikers Langsung Ngantri Nih, Gadis Cantik Jualan Ayam Geprek Jadi Viral, Sampai Minta Foto Bareng

Mereka termakan isu ajakan untuk konvoi sepeda motor menghitamkan Kota Solo.

Info dari akun Instagram resmi @polrestasurakarta, Rabu dini hari (23/9/2020) menyebutkan:

"8 tim Patroli Skala Besar yang terdiri dari 790 personel Gabungan Polresta Surakarta, Kopassus, Kodim 0735/ Surakarta,TNI AU, Brimob, Dit Samapta Polda Jateng dan Satpol PP malam ini, Selasa (22/09/2020). Solo harus aman..Solo harus nyaman...Solo harus damai...," 

Kepolisian Resor Kota (Polresta) Surakarta (Solo) menyebutkan 790 personel gabungan itu diterjukan di 8 tim patroli menyisir Kota Solo.