Baca Juga: Bikin Geger Warga, Kereta Api Ikut Antre di Pom Bensin Jepang, Ternyata Begini Faktanya
"Isi BBM ini orang jarang yang sampai habis banget atau sampai kosong. Kalau BBM beda produsen ini tercampur jika mesinnya mampu menerima tidak masalah. Tapi jika tidak compatible justru malah menghasilkan kotoran yang banyak," jelas Tri.
Ia mengungkapkan, dampak lain dari pencampuran BBM beda produsen justru tidak membuat performa kendaraan makin baik.
"Jika BBM beda produsen ini tidak bisa bersinergi di ruang bakar akan membuat performa mesin menurun," sebutnya.
Karena itu, Tri menyarankan sebaiknya jangan sering gonta-ganti BBM beda merek agar performa mesin terjaga.
Baca Juga: Brutal! 6 ABG Diduga Begal Gak Mau Bayar Setelah Isi Bensin, Pas Diuber Pemotor Malah Pamerin Pedang
"Saran saya sebaiknya jangan sering mencampur atau mengkonsumsi BBM beda produsen. Misalnya kalau sering pakai Pertamina ya pakai itu saja terus," tutupnya.