Gridmotor.id - Beredar foto dan video Satuan Polisi Pamong Praja alias Satpol PP memilih sepeda Brompton dibandingkan Kawasaki Ninja 650.
Foto dan video Satpol PP menggunakan sepeda Brompton viral di media sosial bikin hebh warga net.
Bagai mana tidak heboh, sepeda yang dipakai oleh Satpol PP yang terdapat dalam foto dan video yang beredar merupakan sepeda sultan.
Sepeda yang dipakai oleh satpol PP merupakan tipe yang paling hit saat ini, yakni Brompton bertipe Explorer.
Harga Brompton Explorer di olshop mencapai Rp 100 jutaan setara dengan harga Kawasaki Ninja 650 saat sekarang.
Dalam foto dan video yang viral di media sosial tampak enam petugas Satpol PP menggunakan seragam lengkap warna coklat, termasuk mengenakan baretnya.
Namun, tidak diketahui dari mana satuan petugas Satpol PP itu berasal.
Pasalnya tidak jelas logo satuan Satpol PP yang berada di seragam.
Mereka berbaris rapih dengan berjajar di atas trotoar.
Masing-masing memegang sepeda bermerek Brompton tipe explorer berwarna hijau oranye itu.
Foto itu pun membuat hebih netizen.
Pasalnya, harga sepeda Brompton bertipe Explorer tersebut harganya mencapai Rp 100 juta.
Seperti yang tercantum dalam iklan di Tokopedia bahwa harga rata-rata sepeda Brompton itu Rp 100 juta.
Netizen pun menganggap bahwa jika memang sepeda itu digunakan sebagai kendaraan operasional Satpol PP terlalu mahal.
Apalagi ditambah masalah perawatan sepeda sultan, pastinya membuat anggaran daerah makin boncos.
Salah satu yang mengunggah foto dan video itu adalah akun Instagram @plat_dinas_official @urbansneakersociety pada Selasa (7/7/2020).
View this post on InstagramKalau 1 sepeda lipet harganya hampir 90juta, nggak sekalian beli Moge Kawasaki 650cc aja ya?? ????
A post shared by Plat Dinas (@plat_dinas_official) on
"Kalau 1 sepeda lipet harganya hampir 90juta, nggak sekalian beli Moge Kawasaki 650cc aja ya??" tulisnya.
Unggahan itu pun menuai komentar dari para netizen.
Berikut beberapa komentar tersebut:
@tomyprasd: Boleh juga... Gaji Boleh UMR Tapi harga Tunggangan bisa 10x gajian..
@rickoico: Ngomong2 beli nya pake anggaran pengadaan apa yaa klo bener2 Brompton yg dipakaibolokopi_masesolo
@bolokopi_masesolo: Wow.... Kl ini bener. Sangat aneh sekali.
@masnung._: Kenapa harus brompton??kan yang lebih murah banyak??
Setelah dilakukan penelusuran terkait foto anggota Satpol PP yang naik sepeda Brompton ini, ternyata merupakan Satpol PP Kota Makassar.
Kepala Satpol PP Kota Makassar Iman Hud yang dikonfirmasi mengatakan, petugas yang ada dalam foto tersebut memang anggotanya.
Namun, sepeda impor merk Brompton tersebut bukanlah milik Satpol PP Kota Makassar.
"Itu memang anggota saya, tapi sepeda itu bukan miliknya. Jangankan milik anggota tersebut, inventaris Satpol PP pun tak ada sepeda. Jangankan punya sepeda mahal seperti itu, anggota Satpol PP saja hidupnya masih susah," katanya.
Iman Hud mengungkapkan, anggotanya melakukan swafoto tersebut saat melakukan penjagaan di Anjungan Pantai Losari pada tahun 2019 lalu.
Di mana, datang komunitas sepeda Brompton berkunjung di Pantai Losari yang merupakan ikon Kota Makassar.
"Kalau tidak salah itu foto tahun lalu. Biasalah, anggota untuk menghilangkan penatnya saat berjaga mencari hiburan," ungkapnya.
"Ya itu, dia foto bareng di jejeran sepeda itu. Biasalah, gaya-gayaan juga anggota dan tidak ada salahnya,” sambungnya.
Iman Hud juga membantah ada petugas Satpol PP Kota Makassar dibekali sepeda Brompton melakukan patroli saat pandemi Covid-19.
Berdasarkan postingan dari akun instagram @urbansneakersociety sebetulnya sepeda Brompton ini dipinjamkan oleh komunitas sepeda Brompton Makassar kepada Satpol PP.
Cuma gara-gara warna sepeda Brompton Explorer dan seragam dari Satpol PP sama yakni hijau lalu disuruh foto.
Jadi memang sepeda Brompton Explorer bukan kendaraan operasional dari Satpol PP Makassar.
Menurut dia, selama pandemi anggotanya hanya melakukan razia di jalan dan menaiki kendaraan dinas truk Satpol PP.
"Kami tidak ada patroli pakai sepeda dan semua petugas dikumpulkan dan menumpangi mobil dinas," jelasnya.
"Saya heran juga, kok bisa itu foto baru tersebar dan heboh sekarang," imbuhnya.
Iman Hud menuturkan, selama ini petugas Satpol PP gencar melakukan razia protokol kesehatan di jalan-jalan Kota Makassar.
Tingkat kepatuhan masyarakat semakin tinggi dengan menggunakan masker dan protokol kesehatan lainnya untuk menghindari penyebaran Covid-19.
"Selama pandemi ini kami razia, ada ribuan orang yang sudah kita berikan surat teguran tertulis.
Alhamdulillah, ada peningkatan kepatuhan masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan.
Rata-rata masyarakat di Kota Makassar sudah menggunakan masker,” jelasnya.
Saat ditanya soal pelaku usaha, Iman Hud juga mengatakan jika ada peningkatan kepatuhan.
Di mana, protokol kesehatan menggunakan masker dan cuci tangan sudah dilakukan semua.
Namun, alat thermal gun dan physical distancing-nya masih kurang.
"Semua yang kami lihat, pelaku usaha sudah menerapkan sebagian protokol kesehatan dengan seluruh pengunjung pakai masker dan cuci tangan sebelum masuk," imbuhnya.
Tetapi, sebagian pelaku usaha masih ada yang belum menyiapkan alat thermal gun.
"Termasuk juga dalam tempat usaha itu, physical distancing-nya kurang. Kalau tempat-tempat umum seperti Anjungan Pantai Losari, sudah lama ditutup selama pandemi," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Kasatpol Konfirmasi Foto Para Anggota Pakai Sepeda Brompton Ratusan Juta: Buat Makan Aja Susah,