Biadab Debt Collector Sekap Ibu dan 2 Anaknya Dalam Rumah Digembok dan Listrik Dimatikan Mereka Kelaparan

By Aong, Selasa, 24 Maret 2020 | 08:57 WIB

Seorang ibu dan 2 anaknya disekap debt collector jadi kelaparan

Gridmotor.id - Debt collector kerap berulah dan bikin resah masyarakat.

Mereka kerap tarik paksa motor kredit di jalanan dengan cara kekerasan.

Ternyata aki mereka juga bukan hanya tarik paksa motor di jalanan.

Debt collector juga kejam menyekap nasabah bersama dua anak balitanya di rumah, sudah lama terjadi.

Baca Juga: Tangkap Debt Collector Pelajar dan Warga Bersatu, Seorang Diserahkan Ke Polres dan 3 Lainnya Kocar-kacir

Baca Juga: Bagaimana Aturannya Debt Collector Narik Motor yang Sudah Lunas Sampai Pemilik Diajak Duel, Ini Faktanya

Ibu Wiwi Elis Widyawati dan dua anaknya di perumahan Buana Vista, Batam Center, Batam digembok di dalam rumah dan listriknya dimatikan. 

Debt collector yang bernama Pijai itu lantas meninggalkan rumah korban yang sudah dia kunci dari luar.

Ibu dan kedua anaknya sempat kelaparan dan kepanasan karena tidak bisa keluar rumah untuk membeli makanan.

Setelah lamanya sembilan jam, korban berhasil diselamatkan warga dan polisi.

Baca Juga: Badai Teror Debt Collector Perampas Motor Kreditan Langsung Musnah Setelah Polisi Lakukan Hal Ini

Kejadian Minggu (24/11/2019) berawal karena Ibu Wiwi dianggap tak membayar utang sebesar Rp2,6 juta di koperasi simpan pinjam tempat Pijai bekerja.

"Setelah saya WA saya tunggu sampai sekitar satu jam dan kedua anak saya sudah merengek kepanasan di dalam rumah,

lalu saya telepon suami kemudian suami saya berkomunikasi dan meminta tolong kepada temannya yang kebetulan kenal dengan orang KPPAD Kepri," ujar Ibu Wiwi dikutif dari Tribunnew.com.

KPPAD langsung berkomunikasi dan mendatangi tempat kejadian.

Baca Juga: Debt Collector Gondrong Mendadak Lemes Oleh Wanita Ini Setelah Gagal Merampas Yamaha NMAX

"Lepas itu KPPAD telepon ke Polsek lalu Kepolisian datang ke sini untuk membuka gembok tersebut," ujar Wiwi.

Akhirnya polisi berhasil menangkap Pijai.