Bahkan nomor ponsel korban juga sudah tidak bisa dihubungi.
"Diperkirakan pada saat korban keluar tadi malam, korban melewati jembatan yang sedang terendam banjir dan kemudian terbawa arus," kata Arwin saat dihubungi Kompas.com, Minggu.
Kapolsek Mlonggo, AKP Maryono, mengatakan, dari hasil pemeriksaan medis Puskesmas Mlonggo, pada fisik korban tidak ditemukan adanya unsur penganiayaan.
Korban diduga tewas tenggelam setelah terseret arus banjir saat melintas jembatan sungai Sentono.
Sepeda motor korban, Honda Scoopy bernomor polisi K 5301 AQC ditemukan di bendungan sungai Sentono.
"Hujan deras membuat banjir melimpas ke jembatan yang dilalui korban. Korban diduga tenggelam setelah terseret arus," pungkasnya.
Dua Dapur Roboh
Sementara itu, sejumlah lokasi di Kabupaten Jepara, terutama Jepara Kota, dilanda banjir akibat curah hujan yang tinggi.