Kawanan ojol tersebut kemudian menggeruduk mendatangi rumah pelaku untuk meminta penjelasan.
Tidak hanya itu, pelaku juga dilaporkan ke Polsek Bukitraya.
"Dia mengeluarkan bahasa-bahasa kasar saat menjelaskan lokasi penjemputan yang (sudah) benar. Saat driver tiba langsung dipukul," sebut Rahmat saat diwawancarai wartawan di Pekanbaru, Rabu (1/6/2022).
Menurut Rahmat, ketidaktepatan penentuan titik penjemputan ini memang sudah kerap terjadi.
Beberapa driver lain juga pernah mengalami hal serupa dengan penumpang dari rumah yang sama.
Karena sudah ada rekaman CCTV bukti yang beredar di media sosial, kata Rahmat, driver-driver lain yang pernah mengalami hal serupa langsung turun sebagai bentuk solidaritas.
Namun, pihaknya hingga kini belum dapat menemui pihak keluarga maupun pelaku pemukulan tersebut untuk mendapatkan kejelasan.
Baca Juga: Video Driver Ojol Lecehkan Wanita, Korban Teriak Minta Tolong Tidak Ada yang Datang
"Kami belum dapat menjumpai pihak keluarga yang mau mengklarifikasi masalah ini. Pelaku juga tidak ada di tempat, belum pulang dari kemarin. Kalau sudah jumpa dan kami dapat berkomunikasi dengan baik, tentu permasalahan ini dapat diselesaikan dengan baik," sebut Rahmat.
Ia berharap, dari kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak, baik ojol maupun pengguna, agar hal serupa tak terjadi lagi.
"Kita sama-sama membutuhkan, masyarakat yang membutuhkan jasa dan kami yang menyediakan jasa. Sebaiknya, bila ada apapun dapat dikomunikasikan agar tak terjadi hal seperti ini," ujar Rahmat.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Diduga karena Lama Menunggu, Penumpang Tinju Pengemudi Ojol di Pekanbaru"
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR