Sedangkan pelaku (pedagang es buah) langsung melarikan diri. Korban sempat dibawa ke klinik, kemudian dirujuk ke rumah sakit.
Namun korban tak dapat diselamatkan karena diduga kehilangan banyak darah ketika dalam perjalanan.
"Korban sempat dibawa ke klinik, lalu ke RS, pas sampai sana baru meninggal. Bukan meninggal di TKP. Pelaku masih dalam pengajaran," pungkas Mustakim.
Sementara itu, Rinda (37), warga di sekitar lokasi kejadian mengungkapkan, selama ini Jack dikenal sebagai preman oleh warga.
"Ya, seperti itu (preman). Tahunya juga orang kayak gitu," ungkap Rinda.
Korban selama ini diketahui bekerja sebagai tukang parkir di salah satu rumah makan.
Rinda mengatakan, warga sekitar tidak ada yang berani melerai keributan antara korban dengan pelaku. Terlebih saat itu pelaku membawa senjata tajam.
Baca Juga: Motor Dijual Tanpa Izin, Pemilik Bunuh Kakak Kandungnya
"Warga juga enggak ada yang berani pisahin. Pada takut karena kan bawa pisau dia. Katanya (korban) bau alkohol juga," terang Rinda.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tewasnya Preman di Tangan Pedagang Es Buah di Cikarang yang Kesal Gerobaknya Ditabrak"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR