Jangan Beli Motor Bekas Ini Jika Dipakai Untuk Mudik Lebaran 2022

Gridmotor.id - Buat bikers untuk jangan membeli motor bekas sembarangan jika dipakai buat mudik lebaran tahun 2022.

Bikers pastinya sudah mempersiapkan sejak dini buat mudik lebaran tahun 2022.

Terlebih tahun ini Pemerintah sudah memperbolehkan adanya mudik lebaran meski terdapat beberapa syarat.

Tapi yang pasti momen mudik lebaran ini meningkatkan angka jual beli motor bekas.

Membeli motor bekas bisa jadi solusi dikala budget yang minim tapi butuh unik cepat untuk mudik lebaran nantinya.

Tapi ada beberapa hal yang harus dicermati dalam membeli motor bekas.

Salah satunya yakni usahakan untuk tidak membeli motor bekas yang dimodifikasi pada bagian komponen mesin atau kelistrikan motor.

Owner bengkel spesialis motor matic RI Matic Shop & Service di Jakarta Timur, Muhammad Ikim, memberikan penjelasannya.

Baca Juga: Beli Motor Kredit Jelang Lebaran Pilih DP 0% Auto Dipersulit Leasing

"Cari motor bekas sebaiknya yang kondisi kelistrikan standar saja. Misalnya jangan yang sudah pakai lampu tembak atau tambahan, projie, lampu alis, dan sebagainya," ucapnya beberapa waktu lalu.

Ikim mengatakan, masalah ini bisa terjadi di motor bekas jika pemasangan part kelistrikan modifikasi tersebut tidak sesuai.

"Misalnya main potong kabel bawaan pabrik, biasanya sih kabel kontak. Takutnya salah jalur lalu berdampak ke konslet dan rumah sikringnya bisa terbakar," jelasnya.

Masalah kelistrikan motor ini, diakui sudah banyak ditemui di bengkel yang berlokasi di kawasan Pondok Kopi tersebut.

Seperti belum lama ini, ada kasus Honda ADV150 yang mengalami kerusakan di bagian Electronic Control Unit (ECU) karena kesalahan pemasangan lampu tembak.

Selain itu, ada pula pemilik Honda ADV150 lain yang memasang banyak part kelistrikan seperti alat navigasi, lampu projie, sampai klakson aftermarket tapi cara pemasangannya salah.

Akibatnya ECU, throttle body, berbagai sensor hingga keyless-nya pun rusak dan harus diganti baru semuanya.

Total perbaikan kerusakan, memakan biaya Rp 6 juta di bengkel resmi yang dipilih pemilik motor.

Baca Juga: Stok Motor Menipis Jelang Mudik Lebaran 2022, Ujungnya Inden

Jadi sebaiknya, jangan memotong kabel bawaan pabrik seperti kabel kontak dan lainnya lalu asal disambung dan disolasi.

Kalau di bengkel milik Ikim, caranya memakai soket relay khusus agar aman dan terhindar dari korslet.

Sementara untuk perbaikan kelistrikan motor semisal urut kabel, maksimal kerusakan yang bisa diperbaiki yaitu tiga jalur.

Apabila lebih dari itu, konsumen disarankan membeli kabel bodi baru seharga Rp 1,5 jutaan untuk Honda ADV150.

Lalu jika ECU Honda ADV150 rusak, juga perlu diganti dengan banderol mencapai Rp 1,6 jutaan.

Sedangkan untuk urut kabel dan perbaikannya memakan waktu paling cepat empat jam dengan biaya Rp 100 ribu hingga Rp 200 ribu tergantung tingkat kerusakannya.