Adapun beberapa gejala infeksi corona yang bertahan lama meliputi kelelahan, kabut otak, sesak napas, kecemasan, dan masalah lainnya.
Meski demikian, beberapa penelitian menunjukkan risiko penyakit jantung sebagai gejala pasca infeksi corona.
Selain itu, penyakit yang berkepanjangan lebih mungkin terjadi jika seseorang dirawat di rumah sakit karena infeksi corona.
Akan tetapi penelitian menunjukkan hal ini bisa terjadi bahkan setelah infeksi ringan.
Banyak orang yang menganggap infeksi Covid-19 sebagai penyakit pernapasan bagian atas, padahal ini lebih merupakan penyakit sistemik.
Secara umum, infeksi corona memengaruhi setiap bagian dari sistem kardiovaskular.
“Risiko dan komplikasi dari Covid-19, jika kita melihatnya bukan sebagai patogen pernapasan, tentu saja itu cara masuknya. (Virus) memengaruhi setiap bagian tubuh karena pembuluh darah. Ini biasa menyebabkan vaskulitis,” papar pejabat WHO Dr. Abdi Mahamud.
Meski begitu sekali lagi, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut mengenai long covid.
Baca Juga: Bikers Punya Riwayat Penyakit Ini Dijamin Enggak Bakal Bisa Bikin SIM
“Kami membutuhkan penelitian yang baik, perawatan yang baik, perawatan klinis untuk menangani efek jangka pendek dan jangka panjang. Kami perlu memastikan ada rehabilitasi yang baik,” ujar WHO.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Berpengauh pada Setiap Bagian Tubuh, WHO Peringatkan untuk Mewaspadai Long Covid"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR