"Ada tiga orang, sebelum (saya) antar, sempat ketiganya jalan kaki yang kemudian saya antar padahal sudah mau dekat dengan tujuan mereka masuk ke PNG," katanya mengutip Kompas.com.
Hendrik menyanggupi permintaan itu. Karena jumlah penumpang tiga orang, Hendrik memanggil rekannya.
Mereka pun membawa tiga orang itu ke perbatasan Indonesia-Papua Nugini. Hendri membonceng Lukas Enembe dan HA.
Sementara rekannya membonceng EW yang juga kerabat Lukas Enembe.
Baca Juga: Kumpulan Potret Ojek Angkut Motor di Bromo, Warganet: GL Tenaga Badak
Saat itu, Hendrik mengaku tak tahu bahwa penumpang yang dibawanya adalah Gubernur Papua.
Ia tak terlalu memerhatikan mereka. Setelah mengantarkan penumpang itu ke perbatasan, Hendrik diberi uang Rp 100.000.
"Saya dikasih Rp 100.000 padahal biasanya sekali angkut penumpang hanya dua Kina (mata uang PNG) kalau di rupiah hanya Rp 7.000," ucapnya.
"Namun pada akhirnya saya terima dan berbagi dengan teman," kata Hendrik.
Baca Juga: Hannah Al Rashid Menikah dengan Nino Fernandez, Ternyata Suka Naik Ojek Online
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR