Ternyata, terjadi penumpukan karat dan debu, sehingga antara as roda belakang dan pelek seperti terkunci.
Akhirnya, disemprot penetran agar karat bisa luntur.
“Sebenarnya mau cuci malam, siang atau pagi enggak berpengaruh!
Yang penting, setelah proses pencucian, air jangan sampai ada yang mengendap di sela-sela motor.
Baca Juga: Cuci Motor Saat Kondisi Mesin Masih Panas Bikin Rusak? Mitos atau Fakta
Apalagi di bagian kaki-kaki seperti as roda dan lainnya, lama lama bisa karatan,” bilang Reza Pahlavi Partana, owner Retromax Moto Detailing.
Masih menurut Reza, cuci motor yang baik adalah setelah proses pencucian, sisa air di sela-sela motor harus dibersihkan dan disemprot menggunakan angin kompresor.
“Tujuannya, menghindari air menggenang penyebab karat.
Bukan hanya itu, proses pengeringan harus dilakukan dua tahapan,” bilang Reza yang buka workshop di Jalan Lebak Bulus 1 No. A3, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR