"Untuk berangkat belum tahu, namun 7 Desember masuk ke Bogor dulu jalani karantina dan persiapan," jelas Silvi.
Baca Juga: Keren, Tentara Punya Motor Pintar Keliling Kampung, Jadi Idola Para Anak-anak, Begini Isinya
Sayangnya kegirangan Silvi harus dibarengi dengan sedihan.
Pasalnya Silvi harus meninggal sang buah hati selama setahun.
Apalagi dua buah hatinya masih kecil-kecil, yaitu berumur 3 dan 5 tahun.
"Ini sebenarnya yang berat. Mereka masih kecil dan membutuhkan kasih sayang. Namun, ini juga tugas mulia. Saya tegarkan hati berpisah dengan mereka. Saya minta bantu ke orangtua menjaga mereka sementara," kata Silvi.
Baca Juga: Keren, Patroli Gabungan Polisi dan Tentara Surabaya Riding Pakai Tril
Melihat tekad bulat dari Silvi, sang Suami yang merupakan seorang tentara ikut mendukung.
"Kalau suami sangat mendukung. Suami sangat paham tugas ini," jelas Kowal berhijab ini.
Melihat keteguhan, bikers wajib bangga nih ada tentara yang mau berkorban.
Yuk kita dukung serta doakan agar kembali ke tanah air dengan selamat.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR