Menurut Ibu Jein, biasanya ada juga selain dirinya yang memarkirkan motor di tempat itu.
"Saya pikir sebentar lagi ada juga yang mau parkir," ucapnya.
Setelah memarkirkan motor, Ibu Jein pun pulang ke rumah.
Namun rupanya pada Rabu malam hanya motornya yang terparkir di situ.
Ibu Jein mengaku motornya sudah dikunci stang.
"Ndak dikunci setir biasanya ndakpapa, kok aneh, waktu ndak dikunci setir ndak ada kehilangan, biar helm pun ndak hilang, ini pas dikunci setir malah ada kehilangan," ucapnya.
Atas kehilangan tersebut, Ibu Jein menaksir kerugian yang dialaminya mencapai Rp 1,2 juta.
Sementara itu Ibu Jein sudah menjadi driver ojek online sejak September 2018.
Source | : | tribunnews.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Indra Fikri |
KOMENTAR