GridMotor.id - Hat-hati yang membeli motor secara kredit atau cash karena banyak penipuan menghantui.
Mereka pura-pura jadi debt collector akan menarik motor yang menunggak.
Anehnya padahal motor tersebut sudah lunas dan BPKB ada.
Seperti baru saja dialami oleh Richard Fajran Zachery.
Dia menceritakan krononologi atau kejadiannya di grup Info Depok.
Katanya dia mau ke Pasar Musi di daerah Depok Timur, Jawa Barat.
Ketemu pihak leasing, mungkin yang dimaksud Richard itu debt collector bahkan debt collector gadungan atau palsu.
Para debt collector, "Meminta meminta motor saya, dengan alasan masih menunggak tagihan," cerita Richard.
Baca Juga: Masyarakat Jadi Ketakutan, Video Polisi Bagikan Tips Ampuh Menghadapi Debt Collector di Jalan Raya
Karena perilaku para debt collector sangat tidak sopan dan memaksa, dia inisiatif mengambil foto orang-orang tersebut.
Kemudian para debt collector marah-marah dan meminta untuk menghapus foto tersebut.
"Akhirnya saya hapus. Untungnya foto tersebut masih bisa dibackup di ponsel saya," ujarnya dalam postingannya.
Sayangnya yang terfoto hanya 2 orang, sementara yang 2 orang lagi tidak terfoto karena datang menyusul.
Akhirnya perdebatan tidak bisa dihindarkan antara Richard dengan para debt collector dan jadi tontonan warga.
Menurut Richard, modus seperti ini hampir sama seperti kejadian sebelumnya.
Untungnya Richard dilepaskan para debt collector, katanya udah dikonfirmasi.
"Saya bilang BPKB ada di rumah, diajak ke rumah gak mau. Padahal BPKB di kantor belum diambil ambil hahaha. Tapi motor lunas," jelasnya.
Anehnya para debt collector itu diajak ke rumah selalu mengelak.
Dan ternyata bukan cuma motor yang dibeli secara kredit yang jadi incaran.
Motor yang dibeli secara cash juga bisa jadi penipuan para debt collector gadungan itu.
Seperti yang diceritakan anggota grup lainnya yang bernama Asep Indra.
Baca Juga: Ambruk Ketua Debt Collector Ditembak, Kasatreskrim Polres Jakarta Barat Ancam Para Debt Collector
Katanya motor tetangganya diambil oleh orang-orang dengan modus serupa.
"Dipepet 4 orang dibilang masih nunggak padahal motor beli cash, karena takut dan gugup dikasih motornya," jelas Asep.
Nah, hati-hati ya para pemilik motor baik yang dibeli kredit atau cash.
Banya modus penipuan.
KOMENTAR