Baca Juga: Pembunuhan Sadis Seorang Remaja di Bangkalan, Honda Vario Jadi Saksi Kebrutalan Pelaku
Zarco memang sempat memikirkan jadi test rider, tapi tetap saja rasanya tidak seperti balapan.
"Aku pernah memikirkan soal tim tes ketika aku mundur dari KTM. Tapi ketika aku menonton orang-orang balapan di Moto2, aku ingin lakukan 20 balapan di atas motor, itu sederhananya," imbuhnya.
Juara Moto2 dua kali ini tidak masalah jika harus turun ke Moto2.
Karena tahun berikutnya dia bisa balapan lagi di MotoGP.
Baca Juga: Lagi-lagi Dudukan Pelat Nomor Yamaha NMAX Makan Korban, Sampai Diikat Tali Biar Gak Lepas
"Akan terbuka lagi, bursa pembalap 2021. Akan terbuka segera untuk 2021! Akan jadi pilihan tapi saat ini aku hanya punya tiga balapan, itu saja," lanjutnya.
Menurutnya, jadi test rider akan mematikan feelingnya sebagai top rider.
"Aku ingin jadi pembalap top dan untuk jadi pembalap top kau harus balapan. Bahkan jika kau harus balapan di Moto2 kau tetap menjaga feeling itu di dalam dirimu," jelas Zarco.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR