Baca Juga : Konferensi Pers MotoGP Prancis Valentino Rossi Tidak Diundang, Kok Bisa Ya?
"Informasinya masih simpang siur. Kita sempat mengadakan pertemuan dengan Kapendam, tapi masih belum ketemu," ujar Kombes Pol Supriadi, Selasa (14/5/2019).
Supriadi mengatakan, jika pihaknya berkoordinasi dengan pihak Daerah Militer II/Swj, lantaran pelaku yang dikejar kali ini diduga merupakan anggota TNI, dan juga kekasih korban.
Hal tersebut berdasarkan hasil keterangan saksi, sidik jari dan lain-lain yang ada di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Namun hasil sementara yang kita dapatkan seperti itu. Itulah kita berkoordinasi degan pihak TNI. Karena dugaan awal tersangka ini oknum TNI," jelas Kombes Pol Supriadi.
Baca Juga : Yamaha Punya VVA, Honda Juga Punya VTEC Untuk Bikin Kerja Mesin Motor Efisien
Sementara itu, dari keterangan saksi juga Supriadi mengatakan jika pelaku diperkirakan masih menguasai motor milik korban Vera Oktarina.
Sebab, keterangan dari pemilik hotel dan anaknya, korban dan pelaku hanya datang berdua menggunakan sepeda motor
"Keterangan pemilik hotel, ibu Murni dan anaknya, dia datang berdua. Jadi ga ada tersangka lain. (Pakai) Motor si Korban. Dugaannya, motor itu masih dikuasai oleh diduga pelaku," jelasnya.
Sebelumnya, Seperti diketahui Vera Oktaria ditemukan tewas dalam kondisi dimutilasi di dalam kamar sebuah penginapan di Jalan PT Hindoli Kelurahan Sungai Lilin Kecamatan Sungai Lilin Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Jumat (10/5/2019) lalu.
Artikel ini telah tayang di MOTOR Plus-online.com dengan judul Viral! Kasus Mutilasi Kasir Minimarket Cantik Oleh Oknum TNI, Ternyata Motor Korban Masih Dikuasai Pelaku
KOMENTAR