Gridmotor.id - Di Gorontalo, saat hujan ojek online ini malah banjir orderan karena menggunakan becak motor yang mempunyai atap.
Umumnya driver ojek online itu menggunakan motor dan pasti akan sepi orderan jika sedang musim hujan.
Akan tetapi ojol yang satu ini saat sedang hujan malah makin ramai orderan, kok bisa?
Rizal Katili seorang driver ojek online (ojol) bentor, kewalahan menerima orderan di kala hujan.
Kepada TribunGorontalo.com Selasa (30/8/2022) ia bercerita, ojol bentor memang populer di masyarakat dibanding ojek biasa atau motor.
Alasannya, karena ojol bentor harganya murah. Selain itu, penumpang tidak perlu takut basah.
Meskipun saat hujan harganya naik, namun masih lebih murah dari aplikasi lainnya.
Saat ini, Rizal adalah driver ojol bentor di aplikasi maxim.
"Kalau saat hujan, dapat terus order, saya sampai kewalahan tentukan penumpang mana yang saya antar,” kata Rizal.
Baca Juga: Viral, Ojol ini Lakukan Pelecehan Seksual ke Wanita Korban Kecelakaan
Rizal sebetulnya tidak cuma mengantar penumpang saja. Ia juga kadang suka mengantarkan makanan. Dalam layanan maxim disebut food delivery.
“Jadi kami tukang bentor meskipun hujan tetap narik, Alhamdulillah banyak orderan," pungkas Rizal.
Barangkali hanya di Gorontalo, layanan ojek online juga mengakomodir moda transportasi lokal. Jadi tak cuma mobil ataupun motor.
Bentor sebetulnya merujuk pada UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, dianggap tidak sesuai.
Namun, karena sudah masif digunakan di Gorontalo, alat transportasi ini bahkan mengalahkan popularitas dari angkot.
Pada awal kemunculannya, bentor bahkan menggradasi bendi dan angkot.
Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com dengan judul "Ojol Bentor Gorontalo Kebanjiran Orderan Kala Hujan, Tarif Pun Meningkat"