Misteri Harga Pertalite, Jokowi Ingatkan Harga Minyak Dunia Naik Dua Kali Lipat

By Albi Arangga, Senin, 11 Juli 2022 | 14:00 WIB

Ilustrasi salah satu bikers mengisi BBM Pertalite pada motornya.

Gridmotor.id - Presiden Jokowi mengungkapkan harga minyak dunia telah naik dua kali lipat, lalu bagaimana dengan harga Pertalite kedepannya?

Tentu saja naiknya harga minyak dunia ini menjadi kekhawatiran bagi sebagian bikers.

Pasalnya kenaikan harga minyak dunia bisa saja berdampak pada perubahan harga Pertalite.

Saat ini Pertalite masih menjadi salah satu BBM bersubsidi.

Adapun harganya masih berada di angka Rp 7.650.

Pemerintah melakukan subsidi sebesar sebesar Rp 9.550 per liter dari harga asli Pertalite yakni Rp 17.200 per liter.

Meski begitu, menurut Jokowi, pemerintah masih bisa menahan untuk tidak mengurangi subsidi Pertalite.

"Negara kita masih menahan, dan tidak menaikan harga Pertalite walau BBM di negara lain sudah mencapai Rp 31 ribu per liter," lanjutnya.

Baca Juga: Harga Asli Pertalite Bisa Bikin Panik Jika Tidak Disubsidi Pemerintah

Jokowi mencontohkan, di Jerman dan Singapura harga BBM menyentuh Rp 31 ribu per liter dan Thailand Rp 20 ribu per liter.

Harga-harga tersebut jauh berbeda dengan harga Pertalite di Indonesia.

"Hal tersebut lantaran Pertalite disubsidi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)," ungkapnya.

"Ini kita masih kuat, dan kita berdoa supaya APBN masih kuat memberi subsidi," ucap Jokowi.

Presiden mengingatkan, Indonesia masih impor separuh kebutuhan BBM sebanyak 1,5 juta barel.

Artinya jika harga minyak dunia naik, maka Indonesia harus membayar lebih banyak untuk tetap mensubsidi.

Namun Jokowi tidak menjelaskan secara rinci berapa anggaran yang digelontorkan untuk mensubsidi BBM di Tanah Air.

Sebelumnya, Jokowi juga sempat menjelaskan bahwa harga minyak dunia sebelum pandemi Covid-19 menyentuh angka 60 dolar AS per barel.

Baca Juga: Pengamat Ekonomi Kurang Setuju Jika Aplikasi MyPertamina Dilanjutkan

Lalu sekarang harganya pun sudah menyentuh ke 100 dan bahkan sempat ke 120 dolar AS per barel.

Oleh sebab itu, Jokowi menegaskan bahwa masyarakat tidak boleh senang dulu karena harga Pertalite di Indonesia masih Rp 7.650 per liter.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jokowi: Kita Masih Tahan Pertalite Tidak Naik