GridMotor.id - Sebuah video memperlihatkan seorang yang bekerja sebagai Debt Collector (DC) atau penagih hutang diamuk pelanggannya.
Pelanggan yang mengamuk ke petugas DC itu merupakan Emak-emak.
Video berdurasi 4 menit 39 detik itu diunggah oleh akun Facebook Pradana Mukti.
"hee maling pangsit..." tulis pada caption, Senin (19/6/2022).
Selain diamuk, tampak dalam video pria itu juga ditodong dengan menggunakan senjata tajam serta mendapatkan ancaman pembunuhan.
Mereka juga beberapa kali terlibat aksi kejar-kejaran dan cek cok di jalan.
Meski sempat mendapatkan lerai dari warga sekitar serta seorang pria yang diduga suami Emak-emak tersebut.
Tak berhenti sampai disitu, Emak-emak itu juga merusak motor petugas DC tersebut.
Baca Juga: Mendadak Jadi Superhero Buat Debt Collector Palsu, Pria Ini Langsung Diciduk Polisi
Tampak motor yang digunakan petugas DC untuk menagih ke rumah itu tipe motor bebek yakni motor Honda Revo.
"tuh tuh, dirusak motornya, cari penyakit ini, tuh ada bukti ya" ucap petugas DC dalam video.
Menurut penjelasannya, masalah muncul ketika Petugas DC menagih ke hutang ke Emak-emak tersebut ketika di warung lantaran nunggak hutang sebesar Rp 3 juta.
Petugas DC itu bukannya mendapatkan uang tagihan ia justru mendapatkan jawaban Emak-emak itu tidak mau membayar hutangnya.
Belum diketahui lokasi tepat kejadian itu berada di wilayah mana, namun dalam video terlihat kendaraan yang berlalu-lalang menggunakan plat KT (wilayah Kalimantan Timur).
Dan dalam video disebutkan oleh seorang warga Ibu-ibu yang ketakutan jika Emak-emak tersebut berasal dari suku Bugis, Makassar.
Warganet pun ikut berkomentar dalam postingan yang kini mencapai 54 ribu tayangan.
"yg nagih hutang padahal cuma mau uangnya balik dan dia tenang aja gitu. hutang dibawa mati loh, kalo belom lunas bahaya sih" tulis Pintanharmae.
Baca Juga: Video Kawanan Debt Collector Banting Anggota Pemuda Pancasila, Tak Terima Kerjanya Diganggu
"Gw gak ngerti gimana konsepnya orang ngutang malah maki maki" tulis Sultan Prawiro.
"Klau udh kaya gitu. Udh wajib lapor polisi" tulis EmptyFive.
"malu"in suku bugis aja" tulis Sconovv