GridMotor.id - Pihak Ducati tampaknya sangat kesal dengan hancurnya balapan Francesco Bagnaia di MotoGP Catalunya 2022.
Pasalnya pembalap Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia mengawali balapan MotoGP Catalunya dengan start bagus dari grid kedua.
Sayangnya setiba di tikungan pertama selepas start ia terseret oleh Takaaki Nakagami yang kehilangan kendali depan motor Honda RC213V miliknya.
Akibat insiden itu, ketiga pembalap Takaaki Nakagami (LCR Honda Idemitsu), Alex Rins (Team Suzuki ECSTAR), dan Franceco Bagnaia (Ducati Lenovo) terjatuh.
Seketika momentum Francesco Bagnaia untuk melanjutkan tren kemenangan di MotoGP Italia 2022 pun gagal didulang di MotoGP Catalunya.
Alex Rins dan Takaaki Nakagami tidak bisa melanjutkan balapan karena harus berurusan dengan medis.
Sementara itu Francesco Bagnaia mencoba kembali melanjutkan balapan sebelum kembali ke garasi di lap kedua.
Manajer Tim Ducati Lenovo, Davide Tardozzi kepada Sky Sport MotoGP mengungkapkan kekesalannya.
Baca Juga: Hanya Turunkan 2 Motor di MotoGP 2023, Bos Yamaha Sindir Ducati
Davide Tardozzi ingin pihak race direction memberi hukuman ke pembalap LCR Honda Idemitsu itu.
"Jika ini bukan karena cara mengendarai motor yang tidak bertanggung jawab, saya tidak tahu lagi apa yang perlu dilakukan untuk mendapatkan sanksi," kata Davide Tardozzi dikutip dari Sky Sports MotoGP.
Pihak Race Direction menganggap insiden ketiganya itu adalah murni insiden balap.
Anggapan itu membuat Takaaki Nakagami lolos dari jeratan hukuman.
Namun, Ducati secara terang-terangan protes dengan keputusan Race Direction itu.
"Kami tidak setuju (dengan keputusan Race Direction) dan ingin mereka juga mendengarkan suara kami," tegas Davide Tardozzi.
Tardozzi juga menyindir Nakagami sebagai pembalap profesionnal seharusnya sudah paham teknik dasar dalam balapan.
"Hal pertama yang diajarkan adalah, Anda tidak harus selalu memenangi tikungan pertama. Anda justru harus berpikir lagi jika memaksakan diri menang tetapi berisiko mencelakai pembalap lain"
Baca Juga: Francesco Bagnaia Ingin Jack Miller tetap Berada di Ducati hingga Musim Depan
Protes itu dilayangkan Ducati untuk meminimalisasi pembalap lain yang akan mengulangi kejadian serupa yang dilakukan Takaaki Nakagami.
"Kami harus berlaku tegas agar insiden seperti ini tidak lagi terjadi pada balapan-balapan berikutnya," jelas Davide Tardozzi.