"Jika ini bukan karena cara mengendarai motor yang tidak bertanggung jawab, saya tidak tahu lagi apa yang perlu dilakukan untuk mendapatkan sanksi," kata Davide Tardozzi dikutip dari Sky Sports MotoGP.
Pihak Race Direction menganggap insiden ketiganya itu adalah murni insiden balap.
Anggapan itu membuat Takaaki Nakagami lolos dari jeratan hukuman.
Namun, Ducati secara terang-terangan protes dengan keputusan Race Direction itu.
"Kami tidak setuju (dengan keputusan Race Direction) dan ingin mereka juga mendengarkan suara kami," tegas Davide Tardozzi.
Tardozzi juga menyindir Nakagami sebagai pembalap profesionnal seharusnya sudah paham teknik dasar dalam balapan.
"Hal pertama yang diajarkan adalah, Anda tidak harus selalu memenangi tikungan pertama. Anda justru harus berpikir lagi jika memaksakan diri menang tetapi berisiko mencelakai pembalap lain"
Baca Juga: Francesco Bagnaia Ingin Jack Miller tetap Berada di Ducati hingga Musim Depan
Protes itu dilayangkan Ducati untuk meminimalisasi pembalap lain yang akan mengulangi kejadian serupa yang dilakukan Takaaki Nakagami.
"Kami harus berlaku tegas agar insiden seperti ini tidak lagi terjadi pada balapan-balapan berikutnya," jelas Davide Tardozzi.