Mantan Menteri Perindustrian ini menuturkan, perpanjangan juga mempertimbangkan kasus reproduksi efektif yang meningkat.
Kasus di Sumatera naik menjadi 1,02, Kalimantan 1,01, Maluku 1,08, Papua 1,05, Nusa Tenggara 1,03, dan Sulawesi 1,00.
Lalu, perpanjangan PPKM mempertimbangkan tingkat kematian akibat Covid-19, rawat inap, respons testing tracing treatment (3T).
Selain itu juga perkembangan tingkat vaksinasi Covid-19 yang masih di bawah standar, yakni di bawah 50 persen.
"Dilihat data Kemenkes beberapa provinsi seperti Sumatera Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Jayapura, itu sudah masuk dari transmisi lokal," ujar Airlangga.
Artikel ini sebagian tayang di Kompas.com dengan judul Omicron Melonjak, Pemerintah Perpanjang PPKM Luar Jawa Bali 1-14 Februari 2022