Gridmotor.id - Kabar mengejutkan datang dari Maverick Vinales yang resmi pisah dengan tim Yamaha Motor Racing.
Pisahnya mereka tersebut ditengah gelaran MotoGP 2021 yang masih berlangsung.
MotoGP 2021 ini masih menyisakan 7 ronde lagi dan mereka saat ini sudah tidak lagi bekerjasama.
Padahal kontrak mereka baru akan selesai setelah musim MotoGP 2021 berakhir.
Berita mengejutkan ini disampaikan langsung oleh Yamaha Motor Racing Managing Director, Lin Jarvis.
"Pemisahan awal akan membebaskan pembalap untuk mengikuti arah masa depan yang dipilihnya dan juga akan memungkinkan tim untuk memfokuskan upayanya pada sisa balapan musim 2021 dengan pembalap pengganti yang belum ditentukan," ujar Jarvis dikutip dari MotoGP.
Jarvis mewakili Yamaha Motor Racing juga mengucapkan terimakasih kepada Vinales yang telah bekerjasama selama 4,5 tahun.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih yang tulus dari Yamaha kepada Maverick. Yamaha akan terus menghargai kenangan indah dan menghargai kerja keras kedua belah pihak dalam 4,5 tahun yang dihabiskan bersama yang membawa kami 8 kemenangan balapan, 24 podium, dan dua tempat ketiga di klasemen keseluruhan pembalap 2017 dan 2019. Kami mendoakan yang terbaik untuk Maverick di masa depannya," ucap Jarvis.
Baca Juga: Breaking News! Yamaha dan Maverick Vinales Resmi Pisah Lebih Awal di MotoGP 2021
Baca Juga: Vinales Bikin Ulah, Cal Crutchlow Siap Perkuat Yamaha di MotoGP Inggris 2021
Pisahnya mereka berdua ini diduga berawal dari polemik di MotoGP Styria waktu lalu.
Awal polemik bermula saat Vinales memelintir gas motor MotoGP Yamaha M1 melebih batasan putaran mesin yang ditentukan atau rev limiter.
Ulahnya tersebut dianggap dapat membahayakan pembalap lain.
Selain itu Vinales juga sempat melakukan bleyer-bleyer gas saat masuk pitlane.
Baca Juga: Bikin Geram Yamaha, Maverick Vinales Resmi Gabung Aprilia untuk MotoGP 2022
Aksi Vinales ini juga dapat beresiko merusak mesin motor MotoGP Yamaha M1.
Karena ulahnya tersebut, Vinales diskorsing tidak dapat tampil di MotoGP Austria.
Ditengah konfliknya yang belum reda, Vinales justru menandatangi kontrak baru bersama tim Aprilia untuk MotoGP 2022 mendatang.
Sontak banyak pihak memprediksi bahwa kerja sama antara Vinales dan Yamaha akan berakhir lebih cepat.
Baca Juga: Belum Percaya Maverick Vinales Putus Kontrak Dengan Yamaha Di MotoGP 2022, Bukan Yang Pertama
Dan dugaan dari berbagai pihak tersebut benar adanya dan diakui oleh Yamaha maupun dari Vinales.
Maverick Vinales pun akhirnya angkat bicara.
Vinales pada akhirnya memberikan pernyataan pasca pisah dengan Yamaha.
“Menyusul keputusan bersama kami di Assen untuk berpisah setahun lebih awal, diputuskan juga untuk berkomitmen menyelesaikan musim ini dengan upaya maksimal dari kedua belah pihak," ujar Vinales.
Baca Juga: Ekspresi Aneh Maverick Vinales Usai Menang di MotoGP Qatar, Maksudnya Apa?
"Namun, di GP Styrian, balapan tidak berjalan seperti yang kami harapkan, dan sayangnya tidak berakhir dengan baik,"
“Setelah mempertimbangkan secara menyeluruh kedua belah pihak telah sepakat bahwa akan lebih baik untuk mengakhiri kemitraan dengan segera. Saya sangat berterima kasih kepada Yamaha atas kesempatan besar ini,"
“Saya akan selalu sangat menghormati Yamaha dan mendoakan yang terbaik untuk mereka," tutup Vinales.