Terinspirasi Tayangan TV, Pria Ini Tega Bakar Driver Ojol Hingga Tewas

By Ardhana Adwitiya, Kamis, 15 Juli 2021 | 19:45 WIB

Terinspirasi dari tayangan TV, jadi alasan kenapa pria ini tega bakar driver ojol hingga tewas di Brebes, Jawa Tengah

GridMotor.id - Terinspirasi dari tayangan TV, jadi alasan kenapa pria ini tega bakar driver ojol di Brebes hingga tewas.

Beberapa waktu lalu heboh penemuan jasad driver ojol (ojek online) yang hangus terbakar.

Jasad driver ojol ini ditemukan di Flyover Desa Kramatsampang, Kecamatan Kersana, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Rabu (9/6/2021)

Polisi pun bergerak cepat untuk menangkap pelaku pembunuhan sadis terhadap driver ojol.

Resmob Polres Brebes dan Reskrim Polsek Kersana akhirnya berhasil meringkus pelaku.

Pelaku bernama Ahmad Jamaludin (21) ditangkap saat bersembunyi di rumahnya di Desa Sengon, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes, sekitar pukul 15.00 WIB, Jumat (11/6/2021).

"Alhamdulilah sudah terungkap. Hasil koordinasi Resmob dengan Reskrim Polsek Kersana berhasil mengamankan tersangka di rumahnya di Kecamatan Tanjung," kata Kapolres Brebes AKBP Gatot Yulianto dikutip dari Kompas.com, Jumat (11/6/2021) malam.

Gatot menjelaskan, hasil penyidikan sementara, aksi begal hingga mengakibatkan korbannya meninggal dunia ini sudah direncanakan tersangka sebelumnya.

Baca Juga: Selama PPKM Darurat Driver Ojol Beroperasi Minta Gak Perlu Bawa STRP

Baca Juga: Video Pengakuan Driver Ojol Pendapatannya Naik Jadi Rp 5 Juta Selama Pandemi, Alasannya Bikin Ngakak

Korban yang merupakan driver ojol diketahui bernama Slamet Ariswanto (33), warga Desa Dampyak Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal.

Slamet diduga merupakan korban pembegalan.

Dugaan itu muncul setelah motor dan barang-barang berharga miliknya raib.

Kepastian identitas korban diungkapkan istrinya Mardiani (32) saat menjemput jenazah suaminya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Brebes, Kamis (10/6/2021).

Baca Juga: Warga Tambora Ngamuk, Pelaku Begal Yang Bacok Driver Ojol Ditangkap

Polres Brebes menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan driver ojol, Rabu (14/7/2021).

Dalam adegan reka ulang itu, tersangka Ahmad Jamaludin dihadirkan langsung di tempat kejadian peristiwa (TKP) dengan dikawal ketat kepolisian.

Tampak Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejari Brebes menyaksikan langsung jalannya rekonstruksi.

Kanit I Satreskrim Polres Brebes Aiptu Titok Ambar Pramono mengungkapkan, tersangka sedikitnya memperagakan 24 adegan.

Baca Juga: Kronologi Debt Collector Mata Elang Lawan Driver Ojol di Mangga Besar, Awalnya Begini

Mulai dari awal memesan ojek, menganiaya, hingga membakar jasad korbannya.

"Reka ulang untuk kelengkapan terkait kasus ini. Reka ulang tadi memperagakan dari awal pelaku ketemu korban hingga korban ditemukan warga dalam keadaan meninggal dunia dalam keadaan tubuh yang gosong akibat dibakar," kata Titok.

Dalam rekonstruksi, polisi menghadirkan bibi dari tersangka sebagai saksi.

Orang tersebut sebelumnya sempat dititipkan motor korban oleh pelaku.

Baca Juga: Jatinegara Geger, Driver Ojol Tega Aniaya Lansia, Masalah Sepele

"Pelaku memperagakan sedikitnya 24 adegan. Termasuk saat pelaku membakar korban dengan sampah dan semak-semak rumput kering menggunakan korek api yang ada di saku pelaku," kata Titok.

Jalannya rekonstruksi, diketahui tersangka memukul korban dengan tangan kosong berulang kali, hingga akhirnya korban tersungkur dari motornya.

Diungkapkan, alasan tersangka melakukan aksi begal lantaran ingin memiliki motor milik driver ojol itu.

Sebelumnya, tersangka baru saja pulang dari Jakarta.

Baca Juga: Mangga Besar Mencekam Video Bentrokan Driver Ojol Lawan Debt Collector, Motor Hancur Helm Berterbangan

Sementara aksi pembakaran, dengan maksud untuk menghilangkan jejak.

"Pengakuan pelaku membakar lantaran melihat tayangan di televisi untuk menghilangkan jejak," kata Titok.

Titok mengatakan, tersangka dikenakan Pasal 365 Ayat 3 atau 338 KUHP dengan ancaman kurungan penjara 15 tahun.

JPU Kejari Brebes, Nugroho Tanjung mengatakan, pihaknya sengaja menyaksikan rekonstruksi untuk mengetahui dengan jelas kronologi kejadian secara faktual di lapangan.

Baca Juga: Medan Mencekam, Begal Sadis Tikam Driver Ojol, Yamaha NMAX Digasak

"Rekonstruksi ini sangat penting. Sebagai gambaran yang jelas tentang terjadinya suatu tindak pidana tersebut dan untuk menguji kebenaran keterangan pelaku ataupun saksi yang ada sehingga dapat diketahui benar tidaknya tersangka melakukan tindak pidana tersebut," kata Nugroho.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rekonstruksi Pembunuhan Driver Ojol di Brebes, Pelaku Mengaku Terinspirasi Tayangan TV"