Pulang Salat Subuh, Seorang Pria Pesepeda Jadi Korban Tabrak Lari

By Fadhliansyah, Rabu, 31 Maret 2021 | 16:25 WIB

Pulang Salat Subuh, Seorang Pria Pesepeda Jadi Korban Tabrak Lari

MOTOR Plus-online.com - Pulang salat subuh, seorang pria pesepeda menjadi korban tabrak lari.

Pria tersebut diketahui bernama Dartono (50), seorang warga Dukuh Kenatan, Desa Bumiaji, Kecamatan Gondang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Peristiwa tabrak lari terjadi pada pagi hari ini, Selasa 30 Maret 2021, di pertigaan Dukuh Gadingrejo, dekat jembatan Dukuh Kenatan, Bumiaji.

Dikutip dari Tribun Banyumas, peristiwa berawal ketika Dartono naik sepeda setelah pulang salat subuh berjamaah di masjid dekat lokasi kejadian.

Baca Juga: Nahas, Pemotor Honda BeAT Jadi Korban Tabrak Lari, Pelaku Langsung Kabur

Baca Juga: Bocah Perempuan Viral yang Ambil Order Ojol Ternyata Bantu Sang Ayah

Di lokasi kejadian, dia ditabrak kendaraan yang kemudian pergi dan tak diketahui jenisnya.

"Pak Dartono jadi korban tabrak lari, setelah tadi salat subuh berjemaah di masjid," kata Siqid Nurdyansyah, Bayan Kenatan, saat ditemui.

Sidiq mengatakan, pengendara lain yang melihat Dartono tergeletak di jalan segera meminta pertolongan warga sekitar.

Mereka kemudian melarikan Dartono ke RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen dengan menggunakan mobil pelayanan masyarakat Pemdes Bumiaji.

Baca Juga: Sopir Mobil Mewah Ugal-ugalan Tabrak Lari Dua Motor di Pangkalan Bun

"Tapi, korban tidak tertolong," lanjut Sidiq.

Sepeda Hancur

Kondisi sepeda onthel berwarna merah muda yang dinaiki Dartono pun hancur. Kedua ban lepas, stang dan sadel lepas sehingga tidak bisa dinaiki.

Siqid mengatakan, Dartono meminjam sepeda tersebut dari tetangga untuk pergi ke masjid.

Sementara itu, tetangga Dartono, David Efendi, mengatakan, Dartono saban hari melaksanakan salat subuh berjemaah di masjid.

Baca Juga: Gubrak! Pemotor Honda Vario Cari Gara-gara, Main Tabrak Lari Bikin Pengendara Motor Tergeletak di Aspal, Warga Dibikin Repot

Bapak dari dua orang anak ini dikatakan David adalah orang yang sopan dan baik hati. Menurut David, Dartono merupakan karyawan di Pabrik DMST 1 di Desa Bumiaji.

Ketua PMI Sragen Ismail Joko Sutresno mengatakan, Dartono mengalami sejumlah luka dan patah tulang yang menimbulkan kematian.

Kanit Laka Satlantas Polres Sragen IPDA Irwan Marviyanto mengaku sudah mendapatkan laporan insiden tabrak lari tersebut.

Pihaknya sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna melakukan pengusutan lebih lanjut.

Artikel ini telah tayang di Tribunbanyumas.com dengan judul Warga Bumiaji Sragen Tewas, Jadi Korban Tabrak Lari dalam Perjalanan seusai Salat Subuh di Masjid