Gridmotor.id - Polisi melakukan pemotongan 523 knalpot hingga berkeping-keping salah satunya knalpot Akrapovic.
Dari pantauan TribunSolo.com, dari 532 knalpot yang dipotong terdapat tak sedikit knalpot yang bernilai jutaan rupiah.
Bahkan tidak hanya satu knalpot melainkan ada beberapa knalpot yang ditaksitir mencapai puluhan juta rupiah.
Salah satunya adalah knalpot merek Akrapovic yang di pasaran harga knalpot tersebut bernilai diatas Rp 10 juta.
Baca Juga: Balap Liar Kembali Ramai, Polisi Gelar Razia Motor Pakai Knalpot Brong
Sebanyak 523 knalpot dipotong berkeping-keping sehingga tidak bisa dipakai kembali di di halaman Mapolresta Solo, Jalan Adi Sucipto, Kecamatan Banjarsari Rabu (30/12/2020).
Dalam kurun waktu setahun, Polresta Solo selama razia knalpot brong berhasil menyita sebanyak 523 knalpot.
Berbagai macam merek knalpot yang suara melebihi tingkat kebisingan yang mengganggu ketenangan masyarakat disita Polisi.
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menyampaikan, 523 knalpot tersebut disita lalu dimusnahkan lantaran tingkat kebisingan yang mengganggu masyarakat.
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak memotong knalpot brong dengan geraji besi di Mapolresta Solo, Jalan Adi Sucipto, Rabu (30/12/2020).
Baca Juga: Nekat Pakai Knalpot Brong di Wilayah Ini, Siap-siap Dapat Surat Tilang
"Ini sering menjadi komplain masyarakat, mereka sering membuat kebisingan di malam hari sampai dini hari," katanya saat menggelar jumpa pers.
Ade menambahkan ratusan knalpot tersebut didapat dari pemotor yang didominasi anak muda atau ABG.
"Segmen umurnya bermacam macam, kebanyakan anak muda," ujarnya.
"523 knalpot kami dapat dari razia stasioner maupun mobiling," pungkasnya.
Baca Juga: Motor Pakai Knalpot Brong Nekat Masuk Solo Siap-siap Diciduk Polisi
"Semua knalpot yang melebihi batas kebisingan akan kita potong," tandas Ade.
Sebelumnya Polresta Solo akan mengintensifkan razia knalpot brong jelang malam tahun baru 2021 nanti.
Kasatlantas Polresta Solo, Kompol Afrian Satya Permadi mengatakan, pihaknya siap mengintensifkan razia knalpot.
"Razia ini nanti Mobiling," papar dia, Jumat (18/12/2020).
Baca Juga: Nah Loh, 12 Motor Disita Polres Klaten Gara-gara Masih Nekat Pakai Knalpot Brong
Selain itu, Polisi akan memperketat penjagaan di empat lokasi saat malam tahun baru.
Lokasi tersebut adalah kawasan Simpang Joglo, kawasan Jurug, Tugu Makuto, dan kawasan Banyuanyar.
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan, penyekatan di empat lokasi tersebut untuk melakukan pemeriksaan barang bawaan masyarakat yang masuk Solo.
"Kami juga akan melakukan razia knalpot brong," jelas dia, Jumat (18/12/2020).
Baca Juga: Operasi Zebra 2020 Incar Knalpot Brong, Polisi Pakai Alat Ini Bikers Gak Bisa Lagi Berkutik
"Kami melakukan penyekatan untuk menghalau masyarakat luar solo masuk merayakan tahun baru," papar dia.
"Sudah sepakat tidak ada perayaan berpotensi kerumunan massa," papar Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak
Dia mengimbau agar masyarakat merayakan tahun baru di rumah masing-masing.
"Di rumah lebih aman dan sehat," papar dia.
Selain itu, jumlah personel yang akan mengamankan libur natal dan tahun baru 2021 ini ada 750 personel.
Sementara, untuk pengamanan Gereja. Nantinya, jumlah personel pengamanan menyesuaikan dengan prediksi jemaah yang akan mengikuti ibadah natal.
"Pengamanan ini menyeluruh yakni ibadah online maupun offline. Sudah ada koordinasi agar pelaksanaan ibadah secara daring," papar dia.
Bila ada ibadah yang dilaksanakan secara langsung harus mengutamakan protokol kesehatan.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul 523 Knalpot Brong Dipotong Berkeping-keping, Hasil Razia Setahun di Solo, Pemilik Mayoritas ABG,