Kasus Honda CBR1000RR SP Dihantam Daihatsu Alya Berakhir Damai, Tawaran Ganti Rugi Rumah Ditolak, Ini Alasannya

By Galih Setiadi, Sabtu, 21 November 2020 | 13:00 WIB

Kasus tabrakan Honda CBR1000RR SP Vs Daihatsu Ayla berakhir damai.

Gridmotor.id - Babak kasus Honda CBR1000RR SP ditabrak Daihatsu Alya berakhir damai.

Sempat viral moge Honda CBR1000RR SP yang dilibas mobil di media sosial.

Netizen pun heboh dan sampai membandingkan antara harga Honda CBR1000RR SP dan Daihatsu Ayla.

Mengingat Honda CBR1000RR yang satu ini merupakan edisi khusus.

Baca Juga: Viral Tragedi Honda CBR1000RR Vs Ayla Suara Knalpot Jadi Alasan, Apa Sebab Pengendara Moge Suka Geber Gas?

Baca Juga: Viral Honda CBR1000RR Ambyar Dilibas Mobil, Biaya Perbaikan Tembus Harga Motor Baru Ini

Sempat dikabarkan kalau sopir Alya siap mengganti rugi dengan satu unit rumah.

Kecelakaan yang bertempat di Jalan HR Bunyamin, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (17/11/2020) sore ini berawal dari kesalahpahaman.

Hal itu disampaikan Kasat Lantas Polresta Banyumas, AKP Ryke Rhimadila.

"Pada saat kejadian pengendara CBR memang agak ke tengah," ungkapnya mengutip Kompas.com.

"Pengemudi Ayla pada saat akan menyalip tidak bisa menguasai kendaraan akhirnya terjadi kecelakaan," sambung AKP Ryke Rhimadila.

Baca Juga: Kronologi Lengkap Daihatsu Ayla Tabrak Honda CBR1000RR SP, Penabrak Siap Ganti Rugi Pakai Rumah dan Mobil

Akibat tabrakan tersebut biker Honda CBR1000RR SP terseret sejauh 6 meter.

Korban juga mengalami lecet hingga patah tulang pada beberapa bagian tubuhnya.
Namun polisi tidak melakukan penyelidikan terkait adanya unsur kesengajaan dalam tabrakan itu.

Alasannya, pengendara motor sport bernama Dimas dan pengemudi mobil berinisial A memilih jalan damai.

Baca Juga: Canggih, Sistim ABS Honda Monkey Sama Dengan Honda CBR1000RR FireBlade

"Hari ini kami panggil kedua belah pihak, inisial D dan A dalam rangka mediasi," jelas AKP Ryke Rhimadila.

"Ada kerugian materil dan immateril pengendara moge, dalam proses mediasi kesepakatannya pengemudi mobil akan mengganti kerugian sesuai kemampuannya," lanjut AKP Ryke Rhimadila.

Melalui jalan damai, Dimas enggan melanjutkan kasus melalui jalur pidana.

"Kemarin memang beredar kabar pengemudi Ayla akan mengganti mobil dan rumahnya, tapi ditolak," ujarnya.

Baca Juga: Purwokerto Geger, Honda BeAT Ambyar Gak Karuan Ditabrak Honda CBR, Satu Pemotor Meninggal Dunia

Ditemui di rumahnya, Dimas membenarkan bahwa pihak keluarga A telah menawarkan mobil dan rumah sebagai ganti rugi.

Akan tetapi dengan alasan kemanusiaan, Dimas menolak ganti rugi tersebut dan tidak membawa kasus itu ke ranah pidana.

Penyebabnya, A adalah tulang punggung keluarga.

Apalagi istri A juga sedang hamil enam bulan, sehingga butuh perhatian khusus.

"Keluarga si penabrak sempat menemui saya di rumah sakit, dia satu-satunya tulang punggung keluarga. Keluarga sangat keberatan jika sampai dipidana," ucapnya.

Pelaku penabrak Honda CBR1000RR SP (kiri) berdamai dengan korban (kanan).

Baca Juga: Gokil! Emak-emak Jualan Sayur Naik Honda CBR, Pengemudi Mobil Dibikin Melongo

Dimas mengaku tidak ingin masalah tersebut berujung menyengsarakan orang lain.

"Kalau bicara materi, motor bisa diperbaiki, tapi kalau harus menyusahkan atau menyengsarakan keluarga lain kan kasihan.

"Apalagi saya cuma patah tulang, masih diberi keselamatan oleh Allah," ujar Dimas.

Namun Dimas mengingatkan kepada seluruh masyarakat agar menjadikan kasusnya sebagai pelajaran.

"Semoga ini menjadi pelajaran karena di jalan kita enggak tahu akan bertemu siapa, harus hati-hati."

"Ini juga pelajaran buat saya yang menunggangi moge harus hati-hati, karena suaranya kenceng," kata Dimas.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Dimas Prasetyahani, S.E. (@dimas_prasetyahani)

 
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengendara Moge CBR1000RR SP Tertabrak Ayla, Tolak Diganti Rugi Rumah, Ini Alasannya"