Akibat Gadai Motor Yamaha R15, Satpam Ini Tewas Ditusuk Penjual Soto di Kontrakannya, Ini Penyebabnya

By Fadhliansyah, Sabtu, 17 Oktober 2020 | 13:15 WIB

Akibat Gadai Motor Yamaha R15, Satpam Ini Tewas Ditusuk Penjual Soto di Kontrakannya, Ini Penyebabnya


Gridmotor.id - Akibat gadai motor Yamaha R15, seorang satpam tewas ditusuk oleh temannya yang penjual soto.

Kejadian ini diketahui saat warga kampung Selang Cau, Kelurahan Wanasari, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dikagetkan dengan penemuan mayat seorang pria di dalam kontrakan.

Mayat pria tersebut diketahui bernama Anton (40), yang saat ditemukan sudah dalam kondisi membusuk.

Kanit Polsek Cikarang Barat Iptu Trisno mengatakan, awalnya warga yang mengadukan ada penemuan mayat di kontrakan tersebut.

Baca Juga: Simak Bro, Begini Cara Gadai Motor di Pegadaian, Syaratnya Gampang dan Banyak Jenisnya Juga, Loh!

Baca Juga: Kacau Nih, Gadai Motor yang Disewa, Pria Ini Malah Gunakan Uangnya Buat Karaoke Bersama Cewek Pemandu

Polisi yang menerima laporan langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP).

Warga sekitar, kata dia, tidak ada yang berani mendekat.

Bau busuk yang tercium dari sekitar rumah kontrakan jadi penyebab awal mula, jasad pria berusia 40 tahun tersebut diketahui warga.

"Kita cek ke TKP, di sana sudah tercium bau jasad makanya warga curiga dan ternyata di dalam penghuni kontrakan sudah dalam keadaan meninggal," jelasnya.

Baca Juga: Nekat Abis, Perempuan Ini Tega Banget Gadaikan 17 Motor Milik Temannya, Begini Modusnya Saat Beraksi

Jasad Pria tersebut kata Trisno, langsung dievakuasi, petugas berpakaian alat pelindung diri (APD) lengkap diterjunkan untuk membawa jenazah ke rumah sakit.

"Kita evakuasi ke rumah sakit, selanjutnya kita olah TKP dan lakukan otopsi untuk penyelidikan lebih lanjut," terang dia.

Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Polisi Hendra Gunawan mengatakan, korban bernama Anton Suparman tewas di tangan temannya sendiri bernama Agus Purwanto (24).

"Jadi, terkait dengan penemuan Jasad Pria di dalam rumah kontrakan, setelah hasil penyelidikan, dia merupakan korban pembunuhan," kata Kapolres Hendra, Jumat (16/10/2020).

Baca Juga: Bikin Berlinang Air Mata, Kisah Driver Ojol Rela Gadai TV dengan Beras 5 Liter untuk Makan Anak dan Istrinya

Hendra menjelaskan, korban dibunuh temannya sendiri pada Senin, (12/10/2020), sekira pukul 01.00 WIB dan jasadnya baru diketahui pada Kamis (15/10/2020) kemarin.

"Kondisi jasad korban saat ditemukan sudah dalam keadaan membusuk, akhirnya kita otopsi ditemukan tanda-tanda penganiayaan serta bukti-bukti hasil olah TKP," jelas Hendra.

"Jadi, sebelum kejadian, korban bersama dua temannya dan tersangka kumpul bareng ngopi-ngopi di kontrakan," tuturnya.

"Dua temannya setelah selesai kumpul-kumpul pulang meninggalkan korban dan tersangka yang memilih masuk ke dalam kontrakan untuk menonton TV," tambah Hendra.

Baca Juga: Brutal, Motor Digadai Buat Taruhan Pilkades, Riyanto Nekat Bacok Istrinya Sendiri

Saat di dalam kontrakan, korban dan tersangka terlibat adu mulut hingga mengakibatkan pertengkaran.

Sampai satu kesempatan, korban dipukul menggunakan tangan hingga terjatuh ke lantai lalu kembali dihantam menggunakan tongkat satpam sebanyak enam kali.

"Dipukul di bagian kepala hingga pingsan, pelaku lalu mengambil pisau dan menusuk dua kali ke dada korban hingga tewas," ucap Hendra.

Setelah menghabisi nyawa korban, pelaku lalu mengambil barang-barang berharga milik korban berupa ponsel dan sepeda motor.

Baca Juga: Pekalongan Geger, Pemotor Sok Jagoan Ngamuk Gara-gara Ditegur Naik Motor Ugal-ugalan, Warga Ditusuk Sampai Ususnya Terburai

Pelaku lanjut Hendra, berhasil ditangkap pada Jumat (16/10/2020) di daerah Subang, Jawa Barat.

"Setelah kita tangkap dan kita introgasi, motif tersangka ini terkait utang piutang yang dilakukan korban ke tersangka, tapi ketika ditagih ada perkataan yang membuat korban marah," paparnya.

Motif pembunuhan yang dilakukan tersangka bernama Agus Purwanto, akibat perkara gadai sepeda motor Yamaha R15 milik korban ke tersangka.

"Tersangka menanyakan uangnya kepada korban yang dipinjam dengan status gadai motor sejumlah Rp1,6 juta, namun dari korban masih belum bisa memberikan karena suatu hal," jelasnya.

Baca Juga: Gila! Cuma Karena Galon Gak Diantar, Pria Ini Tusuk Tukang Antar Galon Sampai Tewas, Motor Korban Sempat Dibawa Pulang Pelaku

Korban, lanjut Hendra, tinggal seorang diri di rumah kontrakan, jasadnya pertama kali diketahui oleh warga sekitar yang mencium bau busuk.

"Tetangga kontrakan curiga karena sudah mulai tercium bau, ketika diperiksa ternyata korban sudah meninggal dunia sekitar tiga hari," terangnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Gadai Motor Berujung Pembunuhan, Satpam Tewas Ditikam Temannya Seorang Penjual Soto