"Sesudah saya lulus sempat kerja di hotel kemudian jadi customer service di kantor finansial. Itu yang paling lama sampai 5 tahunan ada," terang Viana.
"Kemudian pindah ke ekspedisi sebelum akhirnya buka warung ayam geprek ini," imbuhnya.
Keputusan Viana membuka warung tak lain lantaran ia ingin membantu ekonomi keluarga.
Terlebih lagi, ibunya saat ini berjuang menghidupi Viana dan adiknya yang masih kelas 2 SMP sendirian.
Baca Juga: Wuih Youtuber Gaming Cantik Sarah Viloid Pamer Motor Sport Barunya, Bikers Awas Salah Fokus
Ayah Viana sudah meninggal dunia kurang lebih satu tahun yang lalu.
"Sekarang cuma sama ibu sama adik saya yang masih SMP. Bapak sudah meninggal," katanya.
Viana bersyukur usaha warung ayam geprek miliknya mulai disasar pembeli.
Terlebih lagi, foto dirinya berjualan ayam geprek sempat viral mampang di akun-akun media sosial (medsos) beberapa waktu lalu karena paras cantiknya.
Pembelinya kini tak lagi warga kampung tetapi juga orang luar kampung mulai coba menyicip ayam geprek buatannya dengan sepenuh hati.
Viana membanderol ayam geprek jualannya seharga Rp 12.500 sampai Rp 15.000.
"Sebelum viral cuma warga sini saja,mungkin kemarin ada pembeli yang foto atau gimana, saya kaget bisa viral seperti itu," ucap dia.
"Sampai digeruduk Youtuber-Youtuber," tekkannya sambil tersenyum.