Gridmotor.id - Kantor leasing diserbu warga yang beli motor secara cash tapi terdaftar sebagai debitur sehingga BPKB tak kunjung keluar.
Warga menyerbu kantor leasing Kamis (25/6/2020) dan menanyakan kepada pihak manajemen kenapa beli motor cash tapi namanya terdaftar sebagi debitur.
Padahal warga sebelumnya membeli motor secara tunai di dealer di dealer.
Melansir kabarjawatimur.com, dari data yang dihimpun, sekitar 200-an warga Gresik mengalami nasib begitu.
Baca Juga: Debt Collector Diburu Polisi Gara-gara Pukul Debitur Hingga Kantor Leasing Digeruduk Ratusan Orang
Mereka baru menyadari setelah menanyakan BPKB yang tidak kunjung dikeluar dalam waktu yang lumayan lama.
“Kami datang ke sini bersama beberapa orang.
Untuk menanyakan kenapa kok sampai terdaftar sebagai debitur, padahal beli motornya cash.
Dan tidak merasa pernah menandatangani kontrak kredit,” ujar Nurul Yatim, Kepala Desa Baron, Kecamatan Dukun, Gresik yang datang mendampingi warganya dikutip dari kabarjawatimur.com.
Menurut Yatim, sudah pernah menemui pihak manajemen leasing tersebut tapi belum dapat jawaban memuaskan.
Slang tiga hari kemudian dia kembali datang mengajak beberapa korban lain.
"Harapan kami bisa bertemu dengan pimpinan cabangnya. Tapi, setelah kami datang ke sini lagi, ternyata hanya ditemui oleh pegawai yang tidak memiliki kewenangan atas persoalan ini,” ungkap pria yang menjabat Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Gresik ini.
Yatim minta persoalan cepat diselesaikan karena warga yang mengalami nasib sama jumlahnya ratusan.
Baca Juga: Tangerang Mencekam, Viral Video Keributan Antar Dua Ormas, Penyebabnya Motor Ditarik Leasing
Berapa miliar nilai kerugiannya jika dihitung secara seksama.
“Kami akan koordinasi dengan teman-teman kepala desa untuk mendata warganya yang jadi korban.
Tidak menutupkemungkinan bila persoalan ini tidak terselesaikan, kami akan menempuh jalur hukum,” ungkapnya.
Senada disampaikan Alia, guru TK yang kaget saat dia mengajukan kredit ke leasing yang sama tapi cabang Lamongan.
Ternyata nama Alia terdaftar juga sebagai debitur di leasing yang sama di Gresik.
Dikonfirmasi kabarjawatimur.com, seorang Head Of Remidial leasing di Gresik itu mengatakan secepatnya mengetahui oknum di balik persoalan ini.
Sehingga pihaknya bisa melakukan tindakan untuk menyelesaikan kasus ini.
“Saya bagian kredit mas, kalau proses itu bagian kredit dan sekarang lagi kita laporkan ke Polres untuk cari tahu siapa di balik itu semua.
Baca Juga: Bikers Wajib Waspada, Motor Seken Tarikan Leasing Dijual Murah Banget, Pakai Akun Polwan Cantik
Itu sudah kita laporkan 3 bulan yang lalu dan sekarang masih proses penyelidikan dan penyidikan,” katanya.