Serem Bro, Seorang Pemotor Tewas Setelah Lehernya Terlilit Benang Layangan, Sempat Bangun Namun Darahnya Tetap Mengucur

By Indra Fikri, Jumat, 12 Juni 2020 | 19:40 WIB

Seorang pemotor tewas setelah lehernya terlilit benang layangan, sempat bangun namun darahnya tetap mengucur.

Gridmotor.id - Seorang pemotor tewas setelah lehernya terlilit benang layangan, sempat bangun namun darahnya tetap mengucur.

Peristiwa ini terjadi di Jalan Tangkuban Perahu, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah.

Seorang pemotor bernama Yohanes Budi Santoso (21) tewas usai lehernya tersangkut benang layangan.

Melansir Kompas.com, Yohanes yang sedang mengendarai motor itu lehernya tersayat benang layangan.

Baca Juga: Waspada Musim Layangan Tiba, Leher Seorang Pemotor Terjerat Benang Layangan Hingga Terjatuh

Baca Juga: Brak! Ditumpangi Anggota Dewan, Mobil Brio Adu Banteng Sama Motor, Pemotor Terbang Langsung Tutup Usia

Diduga benang layangan mengenai urat leher korban hingga terluka parah.

Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (11/6/2020) sekitar pukul 14.30 WIB.

Hari itu Yohanes yang bekerja sebagai montir mencoba sepeda motor Kawasaki AD 2393 QF milik pelanggannya yang baru diservis.

Ia menaiki motor tersebut dari arah selatan ke utara.

Baca Juga: Langsung Lemas Lihatnya, Pengendara Honda BeAT Tergelincir di Jalanan Miring, Nyaris Digilas Suzuki Ertiga

Saat melintasi Jalan Tangkuban Perahu tepatnya di depan Kantor Pos Mojosongo, Yohanes terjatuh.

Ternyata leher pria 21 tahun tersebut tersangkut benang layangan.

Benang layangan tertarik hingga menyayat leher korban.

Yohanes yang tak bisa mengendalikan sepeda motor yang ia naiki langsung menabrak pagar depan kantor pos.