Jambi Memanas, Gara-gara Status Facebook, Dua Desa Bentrok, Puluhan Rumah dan Motor Dibakar, Kades Tertembak

By Indra Fikri, Kamis, 14 Mei 2020 | 19:50 WIB

Gara-gara status Facebook, dua desa bentrok mengakibatkan puluhan rumah dan motor dibakar serta Kepala Desa (Kades) tertembak.

Gridmotor.id - Gara-gara status Facebook, dua desa bentrok mengakibatkan puluhan rumah dan motor dibakar serta Kepala Desa (Kades) tertembak.

Bentrokan ini terjadi antara Dusun Lubuk Landai Kecamatan Tanah Sepenggal Lintas dan Dusun Candi Kecamatan Tanah Sepenggal.

Menurut Camat Tanah Sepenggal, Zukriyanto menyebutkan peristiwa bermula dari status Facebook (FB) atas nama Defri yang diduga warga Tanah Bekali.

Akibat dari status tersebut membuat warga Dusun Lubuk Landai terprovokasi.

Baca Juga: Koplak, Gara-gara Virus Corona, Video Dua Desa Saling Blokir Jalan, Diawali Pakai Portal, Dibalas Dengan Tembok Beton

Baca Juga: Bentrok Driver Ojol dan Debt Collector di Sleman, Ini Penjelasan Resmi Polda DIY

Namun, Defri sudah mengklarifikasi bahwa akun tersebut hanya mengataskan nama dirinya dan bukan akun pribadinya.

Ia pun telah melapor ke Polres.

Akibat status Facebook tersebut, warga Lubuk Landai menduga yang menggunakan akun tersebut adalah warga Dusun Candi.

Pasalnya, beberapa hari sebelum bentrok, pemuda dua dusun sudah ribut tetapi sudah diselesaikan secara adat.

Baca Juga: Macam Tawuran Warga Kesal Pukul dan Tendang Anak Muda yang Geber-geber Motor di Pagi Hari Keributan Tak Terhindarkan

"Seminggu sebelum kejadian bentrok pemuda dari dua dusun sudah pernah ribut, tapi sudah diselesaikan secara adat," ungkap Zukriyanto.

Akibatnya, pada Kamis (14/5/2020) sekira pukul 00.00 WIB warga Dusun Lubuk Landai langsung melakukan penyerangan ke Dusun Candi.

Mengetahui Dusunnya diserang, warga Dusun Candi melakukan perlawanan sehingga satu orang warga Dusun Lubuk Landai mengalami luka bacok dan 8 unit sepeda motor dibakar.

Sekira pukul 02.00 WIB, warga Dusun Lubuk Landai kembali melakukan penyerangan dan membakar sebuah rumah milik warga Dusun Tenam yang berada diperbatasan Dusun Candi.

Baca Juga: Ngeri! Hendak Lakukan Sweeping PSBB, Polisi Amankan Geng Motor Membawa Celurit

Pada penyerangan kedua, 10 unit sepeda motor milik warga Dusun Lubuk Landai dibakar dan Rio Dusun Lubuk Landai mengalami luka tembak.

"Pembakaran rumah milik warga Dusun Tenam salah sasaran karena berada di perbatasan," ungkapnya lagi.

Saat ini, perwakilan warga dua dusun tersebut bersama pemerintah dusun, kecamatan sedang dilakukan mediasi oleh Pemkab Bungo.

"Hari ini kita akan melakukan rapat penyelesaian di Kantor Bupati Bungo," tandas Zukrianto.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul Rumah dan Belasan Motor Dibakar Setelah Dua Dusun di Bungo Bentrok, Kades Lubuk Landai Kena Tembak