"Seminggu sebelum kejadian bentrok pemuda dari dua dusun sudah pernah ribut, tapi sudah diselesaikan secara adat," ungkap Zukriyanto.
Akibatnya, pada Kamis (14/5/2020) sekira pukul 00.00 WIB warga Dusun Lubuk Landai langsung melakukan penyerangan ke Dusun Candi.
Mengetahui Dusunnya diserang, warga Dusun Candi melakukan perlawanan sehingga satu orang warga Dusun Lubuk Landai mengalami luka bacok dan 8 unit sepeda motor dibakar.
Sekira pukul 02.00 WIB, warga Dusun Lubuk Landai kembali melakukan penyerangan dan membakar sebuah rumah milik warga Dusun Tenam yang berada diperbatasan Dusun Candi.
Baca Juga: Ngeri! Hendak Lakukan Sweeping PSBB, Polisi Amankan Geng Motor Membawa Celurit
Pada penyerangan kedua, 10 unit sepeda motor milik warga Dusun Lubuk Landai dibakar dan Rio Dusun Lubuk Landai mengalami luka tembak.
"Pembakaran rumah milik warga Dusun Tenam salah sasaran karena berada di perbatasan," ungkapnya lagi.
Saat ini, perwakilan warga dua dusun tersebut bersama pemerintah dusun, kecamatan sedang dilakukan mediasi oleh Pemkab Bungo.
"Hari ini kita akan melakukan rapat penyelesaian di Kantor Bupati Bungo," tandas Zukrianto.
Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul Rumah dan Belasan Motor Dibakar Setelah Dua Dusun di Bungo Bentrok, Kades Lubuk Landai Kena Tembak