"Kondisi saya kan masih lemas, otomatis tas dia yang pegang," sebutnya. Untuk meyakinkan korbannya, pelaku juga ikut mendampingi korban masuk ke ruangan setelah dari IGD rumah sakit.
"Tapi dia tidak memperkenalkan siapa namanya," sebut Dina.
Begitu keluarga korban hendak datang ke rumah sakit, pelaku pun permisi keluar untuk membeli makanan.
"Bahkan dia (pelaku) menawarkan makanan kepada saya. Ketika dia pergi, saya baru teringat dengan kereta saya. Terus saya cek tas kondisi sudah acak-acakan dan sudah tidak ada lagi STNK dan kunci sepeda motor," kesalnya.
Tidak sampai di situ, kurang lebih dua jam ditunggu, pelaku tidak kunjung kembali dari alasannya membeli makanan.
"Saya suruh suami cek motor di parkiran sudah tak ada lagi," katanya sembari menyebutkan kalau pria itu diduga komplotan para jambret.
Menyadari dirinya menjadi korban kejahatan, ia pun rencananya akan membuat laporan ke polisi.
"Rencananya saya keluar dari rumah sakit akan mengadu ke polisi," pungkas Dina.
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul PURA-pura Jadi Polisi Tolong Wanita Korban Jambret, Motor Ibu Rumah Tangga Ini Raib Disikat,