GridMotor.id - Adanya debt collector kerap bikin resah masyarakat yang punya kreditan motor.
Debt collector suka ambil paksa motor di jalanan tanpa melalui proses pengadilan terlebih dulu.
Beberapa kasus penarikan motor yang dilakukan debt collector berujung pada keributan bahkan pengeroyokan.
Umumnya debt collector mengincar motor kreditan yang pembayarannya nunggak, di luar itu aman-aman saja.
Baca Juga: Debt Collector Bedebah Dua Unit Motor Ditarik Paksa Padahal Sudah Lunas Kredit Pemilik Hanya Pasrah
Tapi sosok debt collector memang sudah terlanjur ditakuti masyarakat, terlebih yang motornya menunggak pembayaran.
Seperti pada video yang diunggah pemilik akun Facebook Kiki Riski II.
Video debt collector tarik paksa motor diunggah Kiki Riski II dan dibagikan ke grup FB KOMUNITAS DRIVER GOJEK PART.2 SEJABODETABEK
Video tersebut memperlihat keributan di sebuah gang di daerah Lagoa Sinar (Koja), Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"lagi suasana seperti ini jadi rakyat sensitif di tagih hutang / penarikan unit, lokasi lagoa sinar (koja) Tj Priok tadi sore, kronologi selaku yang punya motor di ikuti dan di stop di daerah tsb dengan langsung mengambil kunci unit tsb, sontak di hadang dengan 2 orang DC tsb selaku yang punya motor triak dan mengundang reaksi warga di sekitar, 1 orang DC berhasil lari dan meninggalkan temennya tsb yang di hakimi," tulis Kiki pada postingan tersebut.
Sekelompok warga menumpahkan amarahnya kepada seorang debt collector yang mengambil paksa motor kredit.
Dari caption, diketahui ada 2 orang debt collector yang melakukan penarikan motor kredit.
Karena takut motornya ditarik, pemilik motor pun berteriak dan membuat warga turun tangan.
Alhasil, seorang debt collector berhasil kabur, satu lagi diamuk massa.
Terlihat juga pada video debt collector yang diamuk warga sampai dipukul pakai bambu.
Video itu juga dibagikan Kiki ke beberapa grup FB seperti KOMUNITAS DRIVER GOJEK PART.2 SEJABODETABEK.
Klik link ini untuk melihat video.