GridMotor.id - Personel Patroli Kota Satuan Sabhara Polresta Banda Aceh, membubarkan aksi balapan liar.
Aksi balap liar itu terjadi beberapa saat setelah Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, mencabut pemberlakuan jam malam di seluruh Aceh, Minggu (5/4) dini hari.
Aksi balapan liar yang dilakukan sejumlah remaja di Jalan Seokarno-Hatta, seputaran depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Meuraxa, Banda Aceh.
Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Trisno Riyanto SH, melalui Kasat Sabhara, Kompol Yusuf Hariadi SH MSi menjelaskan hal itu.
Baca Juga: Kena Batunya Joki Balap Liar Langsung Rata Disapu Mobil, Honda Vario dan Motor Lainnya Tergeletak
"Personel kami yang sedang melaksanakan patroli rutin menerima informasi dari warga setempat yang menyebutkan terganggu dengan ulah sejumlah remaja dan pemuda yang melakukan aksi balapan liar," kata Kompol Yusuf.
Begitu mendapat laporan tersebut, anggota Patroli Kota Satuan Sabhara Polresta Banda Aceh, langsung merengsek ke lokasi.
Begitu personel tiba di sana, kata Yusuf, terlihat lokasi disesaki oleh warga yang sedang menonton aksi ugal-ugalan tersebut.
Tanpa menunggu waktu, petugas langsung membubarkan penonton dan mencegat para remaja dan pemuda yang terlibat aksi balapan liar itu.
Baca Juga: Penonton Berhamburan, Video Detik-detik Balap Liar di Tulungagung Tabrak Penonton Hingga Tewas
"Balapan liar itu sudah hilang sebelumnya, seiring intens kami melakukan patroli dan penertiban," sambung Kompol Yusuf.
"Aksi anak-anak ini memang sudah tidak ada lagi sama sekali semenjak heboh-hebohnya virus corona dan pemberlakuan jam malam," tambahnya.
Ia pun menyebutkan aksi balap liar itu sudah sangat meresahkan warga setempat.
Karena itu, dirinya meminta semua pihak berperan, mulai keluarga sampai lingkungan masyarakat, jangan sampai mereka mati sia-sia di jalan.
"Setelah penonton kita bubarkan, akhirnya sebagian besar para remaja dan pemuda yang terlibat dalam aksi balapan liar tersebut berhasil diamankan," pungkas Kompol Yusuf.
"Lalu, sebagai bentuk pembinaan dan teguran awal, kami serahkan kepada orang tua dan meminta mereka agar membimbing anak-anaknya," lanjutnya.