Namun karena sikapnya yang kaku, Sutarji mengabaikan peringatan itu dan menganggapnya hanya mitos.
Sutarji yakin, hanya Gusti Allah yang bisa memastikan kematian seseorang.
Nyatanya Sutarji lagi-lagi gagal berjumpa dengan roh halus, apalagi sampai mengancam nyawanya.
Batu punden itu kemudian ditata di halaman samping, menyatu dengan koleksi nyeleneh lainnya.
Meski begitu, Sutarji tetap mengizinkan kalau ada orang untuk nyadran.
“Setelah ada orang nyadran, saya panggil tetangga-tetangga untuk makan ingkung ayamnya,” pungkas Sutarji dikutip dari TribunJatim.com.
Suami dari Tasmiati (54) ini juga mengkoleksi sepasang baju pengantin adat Jawa.
Yang ternyata adalah baju yang dipakai sepasang pengantin saat hari pernikahannya dan meninggal dunia pada tahun 1974 lalu.