Gridmotor.id - Pemotor sering menjadi korban karena jalan yang masih berlubang, hingga akhirnya warga menanam pohon pisang di lubang tersebut.
Lubang ini berada di Jalan Surapati RT 06 RW 02 Tengkarau Luar Kelurahan Barabai Timur, Kalimantan Selatan.
Meski lubang menganga tidak tepat di tengah jalan.
Namun, lubang masuk di badan jalan.
Baca Juga: Kacau Deh, Buah Jatuh Tidak Jauh Dari Pohon, Seorang Bapak Mengajak Anaknya Mencuri Motor
Baca Juga: Sempat Heboh Kisah Mistis Motor Tersangkut di Pohon, Begini Tanggapan Paranormal Mbah Mijan
Praktis siapa pun yang melintas harus berhati-hati jika tak ingin terperosok ke dalam lubang dengan diameter 0,5 meter tersebut.
Warga yang pernah menjadi korban yakni Muhammad Ihsan Nafizi.
Siswa kelas X SMAN 1 Barabai tersebut pernah terjungkal di sana.
Parahnya, sepeda motor yang ia kendarai terperosok sehingga membuatnya terjungkal.
Baca Juga: Tertusuk Ranting Pohon Mahoni Seorang Pemotor Tewas, Kok Bisa Ya?
"Pas masih sekolah MTS, nah lewat sana bareng teman. Saat asik berkendara bareng teman tidak sadar kalau di depan ada lubang. Ban sepeda motor terbenam. Saya terpental," ceritanya.
Hal serupa pernah dialami oleh Rizki.
Meski tak terpental seperti Ihsan, ia mengaku pernah hampir terjatuh dari sepeda motor.
"Karena ada lubang saya harus menghindari. Nah saat menghindar ada kendaraan lain," katanya.
Baca Juga: Otoseken: Banyak yang Bingung, Lubang Kecil di Bawah Knalpot Buat Apa Sih...
Ya lubang menganga di sana bukan kasus baru.
Lubang itu dibiarkan menganga sejak 2016 silam.
Sekretaris RT 06 Tengkarau Luar Kelurahan Barabai Timur, Nadi Kamarruk , membeberkan jika pihaknya sudah berulang kali minta perbaikan kepada Dinas Pekerjaan Umum.
Permintaan tersebut dalam surat resmi pertama pada 18 Juli 2016.
Surat dengan nomor 07/RT-06/BRB/2016 perihal permohonan perbaikan Jalan Gang Manggis 2 dan perbaikan saluran air.
Dalam surat tersebut juga berisi permintaan penutup lubang jalan.
Surat ini ditujukan langsung kepada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Sedangkan surat kedua ditujukan kepada Lurah Barabai Timur dengan nomor surat 01/RT-06/BRB/2017.
Baca Juga: Otoseken: Bukan Lubang Sembarang Lubang, Ini Lubang Saluran Buang
Surat ini dilayangkan pada 27 Februari 2017 lalu.
Surat ini juga berisi permohonan perbaikan jalan Gang Manggis dan perbaikan saluran air.
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Pengendara Motor Sering Terjungkal, Warga Tanam Pisang di Badan Jalan