Gridmotor.id - Performa Yamaha Aerox agak menurun jangan langsung gundah gulana.
Pertama tama harus cek part yang kira kira membuat performa Yamaha Aerox menjadi turun.
Karena Yamaha Aerox menggunakan transmisi CVT maka perlu dicek adalah CVTnya.
Di dalam CVT terdapat puli yang kerjanya menjepit v-belt naik-turun sesuai putaran mesin.
Baca Juga: Tampil Buruk, Jorge Lorenzo Tidak Mungkin Dipecat Repsol Honda
Baca Juga: Aroma MotoGP Sudah Ada Di Mandalika, Bisa Foto Naik Motor MotoGP Lho
Mesin sambil dihidupkan
Lama dipakai, permukaan puli akan aus alias termakan v-belt.
Terutama permukaan puli depan yang terbuat dari aluminium.
Lantaran dari aluminium jadi lebih cepat aus dibanding puli belakang yang terbuat dari besi.
Akibat keausan puli depan itu membuat permukaan tidak rata dan bergaris-garis.