Gridmotor.id - Meluncur Honda Spacy versi facelift dengan tampilan yang lebih elegan.
Siapa bilang Honda Spacy sudah usai?
Meski terkenal dengan bagasinya yang luas, nyatanya sebgaian bikers tidak meminati Honda Spacy.
Hingga AHM pun secara resmi menyuntik mati Honda Spacy pada tahun 2018.
Namun pada 2022 Honda resmi meluncurkan motor matic baru.
Motor matic tersebut meliuncur di pasaran motor Jepang.
Uniknya dilihat dari tampilan dan desainya, layaknya Honda Spacy versi beberapa perubahan terbarukan.
Adapun motor matic tersebut bernama Honda Dio 2022 yang baru saja meluncur di Jepang.
Baca Juga: Aprilia SR-GT 200 Lebih Anti Maling Ketimbang Honda ADV 160, Ternyata Ada Fitur Rahasia
Dikutip dari Greatbiker.com, Honda Dio 2022 atau Honda Spacy versi Facelift 2022 ini bisa dibilang sebagai motor yang cukup ringan.
Bagaimana tidak, bobot motornya saja hanya 96 Kg, dengan ketinggian jok 76 cm.
Data tersebut mengindikasikan kalau Honda Spacy 2022 memang cukup efisien dikendarai di kota-kota.
Untuk urusan dapur pacunya, Honda Spacy 2022 dibekali mesin mesin 109cc 1 silinder, SOHC, 2 katup, 4 step dengan berpendingin udara.
Mesin tersebut mampu menghasilkan performa tenaga sebesar 8,7 PS pada 7.500 rpm dan torsi maksimalnya yakni 9 Nm pada 5.750 rpm.
Pada bagian pengereman dibekali rem cakram pada bagian depan, dan tromol untuk bagian belakangnya.
Bicara soal fitur, kesannya tidak ada yang spesial dari Honda Spacy 2022.
Untuk penerangannya saja Honda Spacy 2022 masih menggunakan lampu halogen dan sama sekali tidak ada LED.
Baca Juga: Aprilia Hadir Jadi Pesaing Honda ADV 160, Tapi Harganya...
Lalu pada panel instrumen juga masih menggunakan moden analog.
Sama dengan motor matic Honda lainnya, Spacy 2022 sudah dibekali teknologi keyless.
Dan tentunya bagasi motor yang cukup luas yang mampu menjadi tempat penyimpanan barang bagi pemotor.
Untuk harganya, Honda Dio 2022 ini dibanderol dengan harga 242.000 yen untuk pasaran motor Jepang, atau sekitar Rp 26,81 juta.
Source | : | Greatbiker.com |
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR