Gridmotor.id - Terjadi di salah satu negara Asia, di mana dua pemotor tewas saat mengantre pengisian BBM.
Adapun kejadian tersebut terjadi di Negara Sri Langka.
Tepatnya di SPBU Kinniya, Provinsi Timur Sri Lanka.
Buat bikers yang belum tahu, negara Sri Langka berada di ambang kebangkrutan.
Krisis ekonomi pada negara Sri Langka berdampak pada harga kebutuhan pokok yang mahal dan langka.
Salah satunya yakni BBM yang sangat langka dan melanda di negara Sri Langka.
Terbaru dua orang pemotor tewas saat antre membeli BBM.
Salah satu korban tewas adalah pria berusia 59 tahun, sebagaimana dilansir Outlook India, Sabtu (23/7/2022).
Baca Juga: Bensin Jenis Pertalite Langka Di Palangkaraya, Pertamina: Pindah Ke Pertamax!
Pria tersebut ambruk setelah mengantre bensin selama dari dua malam di dekat stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Kinniya, Provinsi Timur Sri Lanka.
Jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Pangkalan Kinniya untuk pemeriksaan post-mortem, lapor portal berita Lanka First.
Korban tewas kedua adalah pria berusia 70 tahun.
Dia meninggal setelah pingsan saat berebut bensin di SPBU di Mathugama, Provinsi Barat Sri Lanka.
Pria itu pingsan saat berdesak-desakan setelah mengantre lama untuk mendapatkan bensin.
Dia kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Regional Meegahatenna.
Di rumah sakit tersebut, pria itu dinyatakan sudah meninggal saat masuk.
Ini bukan kali pertama ada yang meninggal saat mengantre untuk membeli bensin di Sri Lanka.
Baca Juga: Pertalite Langka Bikin Harga Ecerannya Naik, Antrean Panjang Terjadi di SPBU Palangkaraya
Beberapa insiden serupa telah dilaporkan sejak awal 2022, dengan beberapa bahkan meninggal karena kelelahan akibat panas yang parah.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "2 Warga Sri Lanka Meninggal dalam Antrean Panjang Beli Bensin"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR