Lowongan Buzzer MyPertamina Viral di Media Sosial, Pertanda Rating Jeblok?

Gridmotor.id - Viral di media sosial lantaran tersebarnya lowongan kerja menjadi buzer untuk mengangkat rating MyPertamina.

Sebuah tangkapan layar yang berisi lowongan kerja jadi buzzer untuk aplikasi MyPertamina tersebar di media sosial.

Dalam tangkapan layar tersebut berisi mekanisme kerja yang harus dilakukan jika bersedia jadi buzzer MyPertamina.

Hal itu dilakukan guna menaikan rating MyPertamina.

Adapun tangkapan layar itu diunggah oleh akun Twiiter.

"JOB BUZZER BUAT BESOK, URGENT BUTUH 1.000 USER, Untuk Rating Bintang 5 dan Review Positif 1 Paragraf," tulis pesan siaran.

Pesan tersebut juga menyertakan informasi bayaran untuk lowongan buzzer ini, yakni sebesar Rp 4.000 per email.

"1 Device bisa pakai beberapa email. Fee : 4.000 / email," lanjut pesan yang dibagikan tersebut.

yeet! pic.twitter.com/2zNkLwIXmr

— Memelord (@memefess) July 2, 2022

Baca Juga: Beli Pertalite Pakai MyPertamina Bikin Peluang Praktik Diskriminasi

Tersebarnya isi tangkapan layar itu jadi tanggapan dari para netizen.

Bahkan terdapat salah satu netizen yang membenarkan adanya informasi tersebut.

"Riil bang," kata warganet ini disertai tangkapan layar lowongan buzzer MyPertamina.

Sementara itu, Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting, angkat bicara terkait viralnya kabar tersebut.

Pihaknya mengakui sama sekali tidak tahu adanya lowongan buzzer untuk aplikasi MyPertamina.

"Saya tidak ada info terkait hal tersebut," ujarnya, dikutip dari Kompas.com, Rabu (6/7/2022).

Irto hanya menambahkan, pihaknya akan menerima segala kritik dan masukan menyangkut aplikasi MyPertamina.

"Bahwa bila ada yang memberikan penilaian kurang untuk aplikasi MyPertamina, sebagai masukan dan kritikan, tentu kami terima untuk perbaikan ke depan," imbuh Irto.

Baca Juga: Beli Pertalite Pakai Aplikasi MyPertamina Dinilai Tidak Masuk Akal

Artikel ini sebagian tayang di Kompas.com dengan judul "Beredar Tangkapan Layar Lowongan Buzzer untuk Naikkan Rating MyPertamina, Ini Kata Pertamina"