GridMotor.id - 10 kali beraksi maling motor jungkir balik betisnya bolong ditembus peluru polisi.
Masyarakat harus semakin waspada karena kasus curanmor semakin marak.
Enggak perlu waktu lama, maling motor mampu membawa kabur kendaraan incarannya.
Tapi kali ini pelaku curanmor alias maling motor enggak berkutik karena betisnya ditembak polisi.
Maraknya aksi pencurian motor di Surabaya, membuat polisi terus melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap para pelakunya.
Seperti dua pencuri sepeda motor berinisial MS (30) warga Tambak Mayor, Surabaya, dan MRA (30) warga Surabaya, yang ditangkap saat berada di Jalan Tanjungsari, Surabaya, usai diketahui baru melancarkan aksinya.
Bahkan keduanya terpaksa diberi tindakan tegas terukur dengan melumpuhkan kakinya menggunakan dua tembakan, lantaran mencoba melawan dan kabur saat ditangkap.
Dari penangkapan itu, polisi menyita dua sepeda motor Honda Scoopy sebagai sarana dan Yamaha NMX hasil pencurian, anak kunci palsu, gerinda, dan kunci T.
Baca Juga: Honda BeAT Sudah Digembok dan Dirantai Bisa Dibawa Kabur, Pakai Ilmu Apa Nih Maling
Baca Juga: Sering Kejadian Motor Penghuni Kost Digondol Maling, Ini Tips Aman Hindari Curanmor
Bukan hanya itu, polisi juga menemukan sebuah alat isap sabu-sabu dari jok motor sarana pelaku.
Kedua tersangka ini ternyata sudah sering melakukan pencurian motor di Surabaya.
Pengakuan tersangka, ia beraksi di Surabaya sebanyak empat kali, sementara di wilayah Sidoarjo lima kali, dan satu lainnya di wilayah Perak.
"Kami sudah mendapatkan laporan polisi di 10 TKP. Empat wilayah Polrestabes Surabaya, lima Polresta Sidoarjo, dan satu laporan polisi di Polres Pelabuhan Tanjung Perak," kata Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Mirzal Maulana, Kamis (24/2/2022).
Penangkapan ini berawal ketika polisi sudah menguntit tersangka sebelumnya.
Tersangka ketika itu beraksi hingga membawa lari motor korban.
Polisi mengikuti tersangka sampai Jalan Tanjungsari, Surabaya.
Sebelum tersangka masuk gang, polisi menyergapnya.
Baca Juga: Video Honda Vario 150 Digondol Maling di Kost, Berikut Cara Aman Hindari Curanmor
Keduanya sempat lari mengetahui laju motornya diadang polisi, dengan meninggalkan motornya.
Polisi mengejar tersangka dan sempat memberikan tembakan peringatan, namun tersangka tidak menggubris peringatan ini hingga akhirnya terpaksa dilumpuhkan.
"Kami beri tindakan tegas terukur ke tersangka agar tidak melarikan diri," ujarnya.
Polisi masih menyelidiki lagi kemungkinan lokasi lain tempat tersangka beraksi. Hingga saat ini, polisi masih melakukan penyidikan terhadap kedua tersangka. Mengenai keberadaan alat isap sabu, diduga keduanya mencuri motor salah satunya untuk narkoba.
"Diduga tersangka mencuri untuk bisa pesta sabu. Ini masih kami kembangkan lagi," terang AKBP Mirzal Maulana.
10 lokasi yang pernah disatroni para pelaku antara lain:
TKP Surabaya:
1. Jl Dukuh kupang timur X/25 Surabaya
2. Jl Dukuh kupang timur X no 25 Surabaya
3. Rumah kos Jl Dukuh kupang 25/19 Surabaya
4. Jl Dukuh kupang timur X no 25 Surabaya
5. Kalianak, Surabaya
TKP Sidoarjo:
1. Dsn Losari Rt 03 Rw 02 Dese Kletek Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo.
2. Kos Kletek Rt 08 Rw 04 Desa Kletek Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo.
3. Kos Kletek Rt 08 Rw 04 Desa Kletek Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo.
4. Dsn Losari Rt 03 Rw 02 Dese Kletek Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo.
5. Kos Kalibader Dsn Geluran Kecamatan Taman, Sidoarjo.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Kabur Saat Ditangkap, 2 Maling Motor di 10 TKP Ditembak, Polisi Temukan Alat Isap Sabu-sabu
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR