"Pertama tulisan Bank Indonesia-nya terhapus. Kedua bagian putihnya menutupi bagian yang kuning," jelas kolektor tersebut.
Uang logam tersebut juga unik karena memiliki dua jenis logam dalam satu koin yakni berwarna putih dan kuning keemasan.
Selain uang koin Rp1.000 kelapa sawit, kolektor rupanya juga mencari uang koin Rp100 yang bergambar rumah gadang keluaran tahun 1973.
Harganya terbilang mahal.
Dalam laporan Tribunnews, Kamis (11/11) kolektor siap membayar Rp1 juta per kepingnya.
Namun, kolektor mensyaratkan uang koin tersebut haruslah memiliki salah cetak seperti teksnya yang terlalu tebal.
"Koin ini bisa mahal yang pertama karena koin ini salah cetak. Kedua, koin ini sudah bersertifikat bisa mencapai satu jutaan per keping," jelas kolektor dalam YouTube Info Uang.
Apabila uang tersebut belum memiliki sertifikat, maka harganya bisa turun hingga setengahnya saja.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR